Sukses

Beauty

Sekian Merek Kosmetik Ilegal Ini Disita BPOM dari Gudangnya

Ingin cantik itu wajar, apalagi sampai mencari kosmetik dan produk perawatan yang bisa memberikan hasil nyata. Namun jangan kemudian menghalalkan segala cara, karena kamu juga perlu tahu apakah kosmetik tersebut legal dan aman atau tidak.

Karena tak lama belakangan ini ada banyak kosmetik ilegal yang beredar di pasaran dan banyak dikonsumsi wanita tanpa tahu apakah kandungannya aman untuk kulit.

Dilansir dari Liputan6.com, Badan Pengawas Obat dan Makanan telah menyita seluruh bahan baku, kemasan primer, serta produk jadi kosmetik dan obat tradisional ilegal dari tiga gudang penyimpanan kosmetik dan obat tradisional ilegal di Kawasan Pergudangan Surya Balaraja-Tangerang pada Senin (6/8/2018).

Barang-barang yang disita berupa bahan baku dasar krim kosmetik sebanyak 3.830 tong, ribuan item produk jadi kosmetik ilegal dan kedaluwarsa, ribuan produk jadi obat tradisional ilegal dan/atau mengandung bahan kimia obat, serta 148 rol bahan kemasan primer kosmetik dengan nilai ekonomi mencapai lebih dari 41.5 miliar rupiah.

Barang bukti kosmetik ilegal yang disita/copyright Liputan6.com/Arya Manggala

Hendri Siswadi, selaku Deputi Bidang Penindakan BPOM RI mengungkapkan bahwa ada beberapa kosmetik ilegal yang telah disita, kesemua itu adalah Temulawak Two Way Cake, New Papaya Whitening Soap, Collagen Plus, NYX Pensil Alis, MAC Pensil Alis, Revlon Pensil Alis, Pi Kang Shuang, Fluocinamide Ointment, dan Gingseng Royal Jelly Merah, adalah beberapa merek produk ilegal lainnya.

Pelaku dijerat Pasal 196 dan 197 Undang-Undang No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dengan ancaman hukuman penjara paling lama 15 tahun dan denda paling banyak 1,5 miliar rupiah serta Pasal 62 Undang-Undang No. 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen, dengan ancaman hukuman penjara paling lama 5 tahun dan denda paling banyak 2 miliar rupiah.

Dihimbau untuk para wanita agar selalu berhati-hati memilih dan menggunakan kosmetik. Jangan hanya karena menawarkan bisa memutihkan wajah kemudian tergiur dan terjebak dengan kosmetik ilegal yang tak aman untuk kesehatan.

Sumber: Liputan6.com

(vem/feb)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading