Sukses

Lifestyle

Mengenal Minyak Samin, Kunci Lezatnya Masakan Asia Selatan dan Timur Tengah

Ladies, buat kamu pecinta masakan Asia Selatan dan Timur Tengah, tentu lidahnya sudah sangat peka terhadap cita rasa berbeda yang dirasakan pada masakan seperti martabak, nasi kebuli dan semacamnya. Umumnya masakan-masakan daerah ini menggunakan minyak samin sebagai bahan campurannya. Minyak samin inilah yang membuat masakan terasa sedikit lebih tajam.

Sebetulnya, apa sih minyak samin itu? Minyak samin berasal dari bahasa Arab "samn". Dikenal juga dengan nama "Ghee" dalam bahasa Hindi. Minyak samin berasal dari lemak hewani yang dimurnikan. Lemak hewan yang digunakan untuk membuat minyak samin umumnya adalah sapi, kerbau, kambing dan unta. Tak heran jika rasanya begitu khas ya.

Cara pembuatan minyak samin sebetulnya tidaklah susah, tetapi perlu ketelatenan. Mentega tawar dimasak dalam panci dengan api kecil. Proses ini membuat semua air menguap dan protein mengendap. Bagian yang jernih diambil dan inilah yang dinamakan "minyak samin".

Minyak samin lazim digunakan sebagai bahan masakan. Tetapi tak hanya itu. Minyak samin sangat berarti bagi penganut agama Hindu karena dipakai sebagai minuman dewa dalam ritual persembahan minuman dan perminyakan. Selain itu, juga dipakai dalam pesta perkawinan, pemakaman dan memandikan murti.

(vem/wnd)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading