Sukses

Food

5 Cara Mengecek Adonan yang Diuleni Sudah Kalis atau Belum

Fimela.com, Jakarta Setiap kali mengikuti resep membuat roti atau adonan, biasanya akan ada instruksi untuk menguleninya sampai kalis. Oke, kelihatannya simpel, ya. Cuma kadang bingung juga yang dimaksud kalis ini yang seperti apa?

Agar adonan roti, donat, martabak, atau mie bisa jadi hidangan yang sempurna, memang perlu diuleni sampai kalis. Proses menguleni baru bisa dihentikan ketika adonan sudah kalis. Untuk mengecek adonan sudah kalis atau belum, lakukan hal-hal ini ya.

 

1. Tekan dan Tarik Adonan

Coba tekan atau tarik sedikit adonan yang sudah diuleni, jika adonan kembali ke bentuk asalnya, berarti adonan telah kalis. Kalau adonan tidak sobek saat ditarik cukup panjang, itu juga tandanya adonan sudah kalis. Dengan kata lain, kalau adonan sudah elastis itu jadi tanda adonan sudah tak perlu diuleni lagi.

2. Melarkan Adonan

Ambil adonan, lalu tarik dengan kedua tangan sambil melarkan, kalau sudah terbentuk adanya serat-serat di dalamnya, itu tanda adonan sudah kalis atau siap difermentasikan. Bila sudah tampak serat dan tidak robek, makan adonan sudah kalis.

 

3. Bentuk Bola dan Jatuhkan

Bentuk adonan bulat jadi berbentuk bola. Setelah itu, angkat dan jatuhkan di atas permukaan datar. Kalau setelah dijatuhkan, bentuknya tidak berubah itu tandanya sudah kalis. Tapi kalau begitu dijatuhnya, bentuknya langsung rusak, hm... sepertinya kita harus menguleninya lagi.

4. Cubit-Cubit Adonan

Adonan yang mulus juga jadi salah satu ciri adonan yang sudah kalis. Untuk lebih memastikannya, coba cubit-cubit adonan. Kalau ketika dicubit terasa kenyal dan kencang, saatnya untuk berhenti menguleninya.

 

5. Tempelkan di Tangan

Coba tempelkan adonan di permukaan tangan. Kalau sudah tidak lengket lagi di tangan, berarti adonan sudah kalis. Atau tempelkan di permukaan wadah yang datar, jika tidak lengket maka adonan sudah siap untuk menjalani proses yang berikutnya. Pada dasarnya tujuan menguleni ini untuk memperkuat protein gluten dalam adonan agar terbentuk tekstur dan bentuk roti yang bagus dan enak. Dengan adonan yang diuleni dan dibuat dengan sempurna, diharapkan nantinya hidangan yang dibuat akan lebih lezat.

Sekarang sudah nggak bingung lagi dong untuk memastikan adonan yang diuleni sudah kalis atau belum? Semoga infonya bermanfaat.

#WomenforWomen

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading