Sukses

Beauty

Bukti Penelitian, Bangun Pagi Bisa Hindarkan Wanita dari Depresi!

Karena tidak terlihat seperti ketika mengalami rasa sakit fisik, seringkali kesehatan mental diabaikan. Tapi jangan remehkan sakit mental karena efeknya bisa lebih parah dibanding rasa sakit fisik. Orang yang mengalami gangguan jiwa dan mental karena depresi bahkan bisa memutuskan untuk bunuh diri.

Namun tahukah kamu bahwa ternyata ada salah satu cara untuk bisa mencegah depresi pada tubuh, yaitu dengan bangun pagi. Dilansir dari New York Post, Selasa (26/6/2018), penelitian baru yang dipublikasikan Journal of Psychiatric Research ini menunjukkan bahwa bangun pagi bisa mencegah depresi.

Penelitian dilakukan pada 32.470 perawat wanita dengan usia rata-rata 55 tahun tanpa gejala depresi sebelumnya. Peneliti melihat kebiasaan bangun pagi mereka dan ternyata, mereka yang bangun lebih pagi cenderung memiliki kadar stres rendah dan kemungkinan kecil mengembangkan depresi dibandingkan wanita yang tidur lebih larut dan bangun lebih siang.

Bangun pagi bisa cegah depresi/copyright Shutterstock.com

Penelitian yang dilakukan selama empat tahun ini menemukan, 2.581 partisipan mengembangkan depresi. Sedangkan partisipan lainnya yang ternyata punya kebiasaan bangun pagi, antara 12 hingga 27 persen tidak mengembangkan depresi.

Asisten profesor psikologi di University of Colorado Boulder sekaligus salah satu penulis penelitian Celine Vetter, mengatakan,"Kami melihat ada sedikit keterkaitan namun signifikan antara waktu tidur dan depresi."

Kebiasaan bangun pagi bisa membantu sinkronasi tubuh dalam mengatur waktu tidur dalam 24 jam sehari, jelas Vetter.

Jadi, jangan abaikan apa kata orangtua zaman dulu bahwa bangu lebih pagi itu membawa rezeki, karena ternyata rezekinya bisa jadi adalah kesehatan mental dari dalam dirimu sendiri ladies.

Sumber: Liputan6.com

(vem/feb)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading