Sukses

Lifestyle

Curhat Cinta : Mengapa Rindu Datang Ketika Hampa Yang Kupeluk?

Rasa rindu memang selalu dirasakan oleh Anda yang merasakan cinta dan meyakini cinta. Walaupun baru saja bertemu, bersama dengan orang terkasih dalam waktu yang lama tentu menjadi idaman. Apalagi jika cinta yang kita rindukan belum berhasil kita raih atau bahkan tidak mungkin lagi untuk diraih.

Mengapa ada rindu ketika yang hadir hanya rasa sesak di dada? Mengapa ada rindu ketika dia yang dirindukan tidak memeluk kerinduan yang ada? Mengapa ada rindu ketika asa memiliki tak jua tercapai? Mengapa ada rindu ketika hampa yang hanya bisa aku peluk?

Dear Dev..

Ada hari –hari di mana aku sangat merindukan kamu, seperti kemarin Dev. Kemarin perasaanku sangat gelisah, sedih dan rindu, aku merindukan kamu. Aku tidak tau apa perasaan ini salah atau tidak. Yang jelas aku sangat merindukan kamu. Apa kabarmu sekarang Dev? Apa kamu masih ingat aku? Apa kamu masih ingat kelakar-kelakarku, cerita-cerita lucuku dan teka-teki ngawurku? Apa kamu juga merindukan aku? Kuharap iya..

Ahh... kadang aku merasa bodoh Dev.. aku tidak rela memiliki kenangan buruk denganmu, seperti yang aku pernah bilang ke kamu. Biarlah yang tersimpan dalam memoriku adalah semua tentangmu yang terindah. Tapi mengapa ini harus terjadi Dev? Mengapa?

Aku sejujurnya tak rela kamu datang hanya untuk memberikan aku pelajaran tentang keikhlasan. Keikhlasan untuk melepaskan dan kehilangan. Aku tak rela kamu seperti yang lainnya Dev. Aku berharap kamu berbeda dengan yang lain, aku tak ingin menyamakan kamu dengan yang lain, tapi kenyataannya kamu dengan yang lain sama saja. Meninggalkan lubang di hatiku.

Dev..

Apa kabarmu sekarang? Apa kamu masih tinggal di tempat itu? Di tempat pertama kali kita ketemu? Kenapa aku tidak pernah melihatmu? Aku sengaja sering lewat di depan tempatmu itu, aku berharap bisa melihatmu, tapi sayangnya tak pernah ada kamu di sana, apa kamu juga pernah melakukan hal yang sama seperti aku Dev? Sengaja lewat di depan tempatku hanya untuk memastikan apa aku masih tinggal di tempati itu atau tidak? Atau sekarang kamu sudah memiliki teman baru dan kamu sudah melupakan aku?

Dev.. semakin aku menahan rasa ini, hatiku terasa semakin sakit. Aku sadar Dev, aku dan kamu tidak mungkin menjadi “kita”, aku juga tidak bermimpi untuk itu, karena kamu sudah mengakui secara jujur bahwa kamu tidak mencintai aku. Aku mengerti. Dan Aku hanya ingin kita memiliki hubungan yang baik sebagai “sahabat”. Aku sadar bahwa perasaan tidak bisa dipaksakan, dan aku tidak memaksakan itu. Tapi tolong mengertilah Dev, bahwa perasaanku yang terlanjur ada juga tidak bisa dipenggal begitu saja. Mengapa kamu menghilang begitu saja Dev? Mungkin kamu tidak pernah sadar, kepergianmu itu telah membuat aku merasakan kehilangan yang sangat mendalam.

Mungkin ada baiknya perasaaanku ini cukup aku pendam sendiri, kamu tak perlu tau apa yang kurasa, tapi kadang-kadang aku berharap kamu tau kalau aku merindukanmu.

Dev, kemarin aku mencoba menghubungimu, tapi nomormu sudah tak ada yang aktif. Apa kamu tau perasaanku saat itu Dev? Aku sangat kecewa. Aku merasa ada yang hilang dariku dan itu kamu... Semoga kamu masih menyimpan nomorku ya Dev, dan suatu hari aku berharap kamu akan menghubungiku..

Oh ya Dev.. Film yang kamu tunggu sudah ada, (Fast and Furious 6) andai saja kamu masih ada di dekatku Dev.. Aku ingin menonton film itu denganmu.. Atau kamu sudah nonton dengan “teman barumu”?

Untuk melipur rasa rinduku. Malam ini aku melihat langit, seperti dulu janjiku ke kamu. Bila nanti jarak kita berjauhan dan aku merindukan kamu, aku akan memandang langit, dengan begitu aku akan merasa kita dekat. Karena dengan memandang benda yang sama walaupun dari tempat yang berbeda, kita akan merasa dekat. Apa kamu masih ingat janjiku itu Dev? Apa kamu juga memandang langit saat mengingatku? Tapi apakah kamu juga memandang bintang yang sama?

Dev... Mungkinkah kita bisa bertemu lagi? Adakah waktu akan membuat semuanya kembali utuh seperti dulu? Seperti saat kamu belum menunjukkan kepadaku kenyataan yang sebenarnya...

Dev..... Aku rindu kamu..

 

Ima

(vem/dyn)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading