Ini Dia 'Lingerie' Antiperkosaan Buatan India

Miris kalau kita lihat semakin banyak kasus kejahatan pada tindakan asusila. Tak hanya semakin banyak dalam jumlah tindakan seksual tapi jenisnya pun mulai aneh dan tidak manusia. Apalagi kalau kita mengingat kembali banyaknya kasus perkosaan di India yang menghebohkan dunia.

Anehnya, kasus tersebut terjadi bahkan dalam jangka waktu yang singkat. Menakutkan ya ladies, apalagi faktanya ini juga terjadi di seluruh dunia tidak terkecuali Indonesia. Hal inilah yang menjadi alasan seorang mahasiswa India, Manisha Mohan, Rimpi Tripathi dan Neeladri Basu Pal, dari Sri Ramaswamy dari Memorial Univerisity, Chenai, menciptakan sesuatu untuk melindungi wanita. Kalau biasanya kita bisa melindungi diri dengan membawa semprotan agar bisa kabur dari penjahat tapi para mahasiswa India ini membuat sebuah pakaian dalam berteknologi tinggi yang anti-perkosaan.

Ketiga mahasiswa India Jurusan Teknik tersebut merasa perlu harus memiliki metode perlindungan yang lebih nyata. Walaupun peraturan akan perlindungan ada, tetapi kadang tak menjamin keselamatan wanita. Terciptalah pakaian dalam anti perkosaan untuk mencegah mereka menjadi obyek kekerasan dan pemerkosaan. Para pria hidung belang harus mulai berhati-hati dan waspada karena wanita tidak bisa diremehkan.

Society Harnessing Equipment (SHE) adalah sebutan untuk pakaian dalam ini. Sebagai alat pertahanan perempuan, 'Lingerie' cantik ini dilengkapi dengan global positioning system (GPS) dan Global System for Mobile (GSM). Jadi ketika seseorang ada yang berusaha melakukan tindakan yang mengarah kepada kejahatan maka secara otomatis pakaian dalam tersebut akan mengirimkan pesan singkat pada nomor darurat serta orangtua korban. Tapi tidak cuma itu saja, perlawanan utama dari diciptakannya 'lingerie' ini adalah sensor tekanan yang mampu menghasilkan kejutan listrik sebesar 3.800 kV

Wah, cukup menyeramkan bukan? Kita wajib punya satu deh ladies.