Sukses

Lifestyle

4 Alasan Mengapa Seragam Pramuka Berwarna Cokelat

Setiap tanggal 14 Agustus, rakyat Indonesia memperingati Hari Pramuka. Tahun ini merupakan peringatan ke-57 tahun.

Pramuka sendiri dapat diartikan sebagai Praja Muda Karana. Salah satu yang sangat identik dengan Pramuka ialah pakaiannya yang berwarna cokelat.

Tentu kita sudah tidak asing lagi dengan seragam Pramuka tersebut, sebab dari kita Sekolah Dasar hingga Sekolah Menengah Atas selalu menggunakan seragam tersebut.

Nah, mungkin kamu pernah bertanya-tanya mengapa warna seragam Pramuka cokelat. Filosofi apa yang terkandung dalam warna tersebut? Agar tidak penasaran lagi, yuk kita simak mengapa seragam Pramuka berwarna cokelat, seperti yang dilansir dari blog.ruangguru.com berikut ini.

1. Pakaian Pejuang Kemerdekaan
Kamu pasti sering melihat gambar atau di film, para pahlawan mengenakan baju atasan dan celana berwarna cokelat muda. Walaupun sebagian lainnya juga menggunakan pakaian berwarna putih dan hitam, tapi cokelat tetaplah warna yang paling mendominasi di medan perang.

Oleh karena itulah, Kwartir Nasional Gerakan Pramuka memutuskan seragam mereka berwarna cokelat. Hal ini secara resmi tercantum dalam Bab 1 Pasal 5 Ayat b di dalam Petunjuk Penyelenggaraan Pakaian Seragam Anggota Gerakan Pramuka. Tujuannya, agar para anggotanya tidak melupakan para pejuang kemerdekaan yang telah berjuang untuk negara.

2. Warna Tanah dan Air
Anggapan ini memang belum diakui secara resmi oleh keputusan Kwartir Nasional. Akan tetapi, sebagian orang di Indonesia memaknai warna cokelat sebagai kiasan warna tanah dan air di Indonesia. Warna cokelat muda pada baju mencerminkan air yang mengalir di seluruh penjuru negeri. Sedangkan warna cokelat tua pada celana atau rok menyiratkan warna tanah negara kita.

Secara keseluruhan, pakaian Pramuka yang dipadukan sapu tangan leher berwarna merah-putih ini memiliki arti bahwa putra-putri Ibu Pertiwi harus selalu siap sedia mempertahankan kibaran bendera di tanah airnya.

Ada banyak filosofi tentang seragam pramuka yang legendaris/copyright Liputan6.com/Faizal Fanani

3. Tunas kelapa
Pramuka sangat identik dengan tunas kelapa, berdasarkan sejarah, penemu ide ini adalah Soenardjo Atmodipurwo, seorang tokoh Pramuka yang juga merupakan pegawai tinggi di Kementerian Pertanian.

Ada beragam alasan mengapa tunas kelapa dijadikan sebagai tanda pengenal resmi. Beberapa di antaranya yaitu, tunas kelapa diartikan sebagai tunas penerus bangsa, dan buah kelapa yang tahan lama juga menggambarkan sifat anggota Pramuka yang kuat jasmani maupun rohani.

Filosofi lainnya, buah kelapa dapat tumbuh di berbagai jenis tanah, sehingga diharapkan anggotanya juga mampu beradaptasi dalam kondisi apapun. Atas dasar penjelasan tersebut, akhirnya diputuskanlah warna tunas kelapa (cokelat) sebagai dasar warna pakaian Pramuka.

4. Inisiatif Bapak Pramuka
Kamu pasti tahu dengan Baden Powell kan? Bapak Pramuka Sedunia ini senang sekali melakukan perjalanan yang begitu jauh, membuatnya tidak sadar kalau pakaiannya menjadi berubah warna.

Hal ini disebabkan karena tubuhnya yang masuk ke dalam lumpur basah, dan menjadi kering di badannya. Akhirnya, seluruh tubuh dan pakaiannya pun menjadi cokelat. Sejak saat itulah, Powell tertarik menginisiasikan warna cokelat untuk seragam anggota Pramuka. Tujuannya, agar tidak mudah kotor ketika sedang berpetualang.

Nah ladies itu dia beberapa alasan mengapa seragam Pramuka berwarna cokelat. Ternyata unik sekali ya sejarahnya. Sekarang kamu tidak penasaran lagi kan?

(vem/asp/feb)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading