Sukses

Lifestyle

Diduga Kesetrum Saat Mengecas Ponsel, Pria di Malaysia Meninggal Dunia

Di era modern seperti sekarang ini, ponsel menjadi salah satu benda penting atau bahkan telah menjadi kebutuhan pokok setiap orang. Hampir tidak ada orang yang tidak memiliki ponsel di kehidupannya sehari-hari. Bicara mengenai ponsel, selain alat komunikasi dan alat untuk akses informasi, yang juga melekat pada ponsel adalah keberadaan charger.

Namun ingat ladies, pastikan untuk mengecas ponsel dengan benar agar tidak berbahaya bagi kesehatan maupun nyawa kita. Hindari mengecas ponsel saat hujan badai serta petir, mengecas ponsel sambil tidur maupun mengecas ponsel dengan kabel yang kurang aman. Dilansir dari laman worldofbuzz.com, seorang pria berusia 35 tahun di Malaysia ditemukan meninggal dunia beberapa hari lalu akibat charger ponsel.

Suasana kamar di mana Rosli ditemukan/copyright worldofbuzz.com

Pria yang diketahui bernama Rosli Othman itu tinggal di negara bagian Malaka. Ia ditemukan tidak bernyawa di tempat tidurnya oleh salah seorang teman. Kebetulan, waktu itu ia sedang berkunjung dan menginap di rumah temannya tersebut. Diduga, Rosli meninggal dunia akibat kesetrum kabel charger yang ia gunakan untuk mengecas ponsel dekat tempat tidurnya.

Polisi tidak menemukan luka di tubuh Rosli namun kuat dugaan pria itu meninggal akibat tersetrum pada pukul 11:30 malam waktu setempat. Kepala Polisi Daerah Jasin, Arshad Abu mengungkapkan, "Di sisi korban ada sebuah ponsel, charger dan sambungan listrik. Pemeriksaan di awal tidak terdapat luka-luka. Korban kemungkinan besar meninggal karena kesetrum."

Kartu pengenal Rosli/copyright worldofbuzz.com

Untuk menindak lanjuti kasus ini, selanjutnya jenazah korban dibawa ke Rumah Sakit Jasin, Malaka Malaysia. Tidak ada dugaan pembunuhan dalam kasus ini.

Well ladies, semoga kisah ini menjadi pelajaran berharga bagi kita semua agar lebih hati-hati dalam menggunakan ponsel maupun berbagai perangkatnya. Semoga kita juga lebih bijak dalam mengoperasikannya agar tidak membahayakan kesehatan maupun nyawa kita.

(vem/mim)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading