Sukses

Lifestyle

Viral Ribut Sampah Popcorn di Kursi Bioskop,Ternyata Simpan Pesan Penting

Sebuah unggahan di Facebook menyoal sampah berondong jagung (popcorn) di bioskop menuai ribuan reaksi. Sejak postingan itu ditayangkan pada 6 Januari 2018 lalu oleh akun bernama Shovie Jung, sudah mendapat 30.635 shares, 2,1 reaksi, dan 300 lebih komentar.

Memang apa sesungguhnya isi postingan itu? Ternyata Shovie bercerita soal masalah sampah yang dihasilkan para penonton bioskop selama ini. Sampah tersebut harus dibersihkan setiap selesai penayangan film dari setiap studio yang ada. Jika satu studio ada 120 kursi yang harus dibersihkan dari atas sampai bawah, lalu hanya ada 2-3 cleaning service (CS) yang bertugas, dan setiap studio hanya diberi waktu 15 menit, wajar jika kemudian para CS ini kelabakan sehingga membuat jadwal film molor.

Adapun unggahan tersebut sebagai berikut:

Unggahan Shovie Jung

Unggahan Shovie Jung

Unggahan Shovie Jung

Unggahan Shovie Jung

Di akhir, Shovie mencoba mengajak para penonton untuk lebih bijak dalam menanggapi masalah sampah. Bukan perkara 'kita sudah bayar' melainkan kesadaran bahwa sampah pribadi lebih baik menjadi tanggung jawab diri sendiri.

Dengan demikian, kebersihan diri kita pribadi terjaga dan kita pun turut membantu meringankan beban orang lain. Bukankan itu sudah menjadi suatu pahala tersendiri?

Namun demikian, unggahan ini menyimpan kontroversi dari netizen.

"Biarkan itu menjadi profesionalitas mereka bekerja. Klo capek ya berhenti, kalo masih semangat untuk bekerja ya lanjutkan tanpa harus mengeluh. Dan biarkan ini menjadi kesadaran setiap penonton. Apakah mau melanjutkan kebiasaan buang sampah sembarangan atau merubah kebiasaannya untuk lebih baik. Biarkan semua ini berjalan sewajarnya...," ujar akun Olex Al-Ayubbi yang kontra akan unggahan ini

"Yaa walaupun untuk itu dia digaji tapi yaa seengganya meringankan beban org ya gaada salahnya kan? Apa susahnya bawa sampah keluar? Kalo gamau dibawa pun seengganya itu sampah dijadiin 1 biar gampang dipungut. Ngangkat sampah minuman/makanan yg kita makan sendiri emg seberapa berat sih?," debat akun Marice Emesta Alzesty.

Sepatutnya sudah menjadi kebiasaan bahwa sampah harus dibuang ke tempatnya. Sebab, ketika kita punya pemikiran 'Ah, nanti kan ada yang bersihin', maka kebiasaan itu akan berlanjut ke dunia luar bioskop. Kamu jadi mudah saja membuang segala sesuatunya ke jalan, trotoar, atau fasilitas umum mana pun karena melepas tanggung jawab yang harusnya ada di pundakmu.

Ingatlah bahwa sampahmu, tanggung jawabmu. Letakkan dia di tempatnya, semudah itu, sebersih itu :)

(vem/zzu)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading