Sukses

Lifestyle

Cemberut di Hari Pernikahannya, Foto Wanita Ini Viral di Dunia Maya

Umumnya, hari pernikahan adalah hari yang begitu bahagia dan mengesankan bagi setiap orang. Hari pernikahan juga menjadi salah satu hari yang begitu istimewa dan disambut dengan sangat antusias. Banyak air mata haru bahagia juga senyum paling manis yang merekah di hari pernikahan dua insan yang sedang memadu cinta.

Tak hanya senyum dan kebahagiaan saja yang ditebar, kemesraan yang hangat pun tidak jarang juga dipertontonkan. Tapi, pesta pernikahan wanita bernama Marjona Hudoidodova (22) asal Tajikistan ini cukup berbeda. Di hari pernikahannya, ia justru terlihat muram, cemberut dan tak bahagia.

 

Marjona dan suami setelah pernikahan mereka berlansung/mirror.co.uk/Espreso.tv / east2west news

Dikutip dari laman thesun.co.uk, pernikahan Marjona dan suaminya yakni Saidsho Asrorov dilangsungkan setelah keduanya dijodohkan satu sama lain. Perjodohan ini juga melibatkan presiden di negara mereka.

Kisah perjodohan itu bermula ketika sang presiden mendengarkan pembacaan puisi yang dilakukan oleh Saidsho kepadanya. Presiden pun merasa takjub kepada Saidsho. Saat mengetahui bahwa pemuda yang membacakan puisi untuknya tersebut belum menikah, presiden pun mencarikan jodoh wanita muslim untuknya. Akhirnya, wanita pilihan presiden untuk Saidsho jatuh pada Marjona yang berprofesi sebagai perawat.

Dalam beberapa foto yang beredar, saat pesta berlangsung Marjona terlihat cemberut dan tak mau melihat suaminya. Tapi, ini bukan berarti ia tak bahagia ladies. Tidak tersenyum di hari pernikahan merupakan tradisi atau budaya setempat mereka.

Pengantin wanita di Tajikistan memang diminta untuk tidak tersenyum atau menatap suaminya di hari pernikahan. Ini agar tidak muncul anggapan negatif terhadap keduanya. Pengantin yang terlihat sangat akrab satu lain dinilai kurang pantas dan dianggap sudah sangat intim satu sama lain sejak sebelum menikah. kedekatan pengantin ini dinilai bertolak belakang dengan tradisi dan budaya di sana yang mayoritas penduduknya beragama Islam.

Marjona dan suami menikah karena dijodohkan/copyright mirror.co.uk/Espreso.tv / east2west news

Jika beberapa kabar yang ada menyebutkan bahwa Marjona dipaksa menikah sehingga ia cemberut di hari pernikahannya, ini tidak benar. Marjona mengaku ia tidak dipaksa menikah dan ia bahagia. Wanita ini mengaku bahwa ia telah mengenal Saidsho sebelumnya. ia bahkan mengaku senang telah dipertemukan dengan seorang pria yang akan tetap mengizinkannya berkarir selepas menikah.

Marjona sendiri dikenal sebagai gadis yang ramah, cerdas, berpendidikan dan bermartabat. Mengenai perjodohan, ini memang umum terjadi di Tajikistan. Tak heran jika pasangan Saidsho dan Marjona pun menikah atas dasar perjodohan. Pernikahan keduanya dilangsungkan sangat sederhana dengan menghabiskan dana tak lebih dari Rp24 juta. Biaya pernikahan ini ditanggung oleh pemerintah.

(vem/mim)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading