5 Kebohongan yang Dilakukan Perempuan Saat Solo Traveling

Sama halnya lelaki, bagi sebagian perempuan traveling menjadi hobi yang boleh dibilang tak bisa dipisahkan. Bahkan, meski tak ada rekan perjalanan sekalipun, liburan tetap jalan. Salah satunya dengan solo traveling. Terlepas dari keseruan yang ada, menjadi solo traveler tetaplah butuh nyali yang tak kecil bagi perempuan. Bahkan, demi melancarkan perjalanannya, tak jarang mereka harus berbohong.

Setidaknya, lima kebohongan berikut ini kerap dilakukan perempuan saat solo traveling. Coba deh ngaku, kamu juga sering melakukannya Ladies?

Bohong Ada Teman Perjalanan Pada Orang Tua

Wajar sebenarnya jika orang tua khawatir anak perempuannya bepergian seorang diri. Namun, karena tak selalu rekan perjalanan bisa berangkat bersama, sementara tiket pesawat sudah telanjur dipesan, mau tak mau biasanya perempuan berbohong kepada orangtua agar bisa solo traveling. Dengan mengatakan ada teman dalam perjalanan, biasanya izin dari orangtua relatif mudah didapatkan.

Bohong Sudah Menikah

Di tempat asing, khususnya di negara yang jauh dari tempat tinggal, berbohong sudah menikah boleh dibilang menjadi hal wajar yang sering dilakukan solo traveler perempuan. Biasanya mereka mengenakan cincin pernikahan palsu, agar bisa mengelabui orang-orang yang bermaksud jahat.

Bohong Tidak Menstruasi

Beberapa daerah maupun negara melarang perempuan yang sedang menstruasi masuk ke destinasi wisata tertentu. Karena berkunjung ke sebuah tempat belum tentu bisa dilakukan dua kali, biasanya solo traveler perempuan terpaksa berbohong agar tetap bisa masuk. Meski begitu, ada baiknya kebohongan seperti ini dihindari, demi mengantisipasi hal-hal yang tak inginkan menimpa pada diri.

Bohong Bukan Orang Kaya

Tak bisa dipungkiri penampilan glamor saat solo traveling, apalagi bagi perempuan, menimbulkan risiko tindak kriminalitas. Demi menghilangkan kesan tersebut, biasanya solo traveler perempuan lebih berpenampilan sederhana. Bahkan, tak sedikit yang mengaku bukan orang kaya saat berinteraksi dengan orang asing.

Bohong Sudah Pesan Hotel di Destinasi Random

Keputusan mengunjungi destinasi di luar itinerary bisa saja terjadi secara spontan. Misalnya, tujuan awal hanya ingin pergi ke Tokyo, karena dirasa memungkinkan memutuskan juga untuk pergi ke Osaka.

Demi menghindari hal-hal yang tak diinginkan, biasanya solo traveler perempuan berbohong jika sudah memesan hotel di Osaka kepada pihak terkait. Namun, kebohongan ini akan lain ceritanya jika memesan hotel lewat Traveloka yang sudah terpercaya dan memiliki berbagai pilihan hotel sesuai kebutuhan.

Sebab, lewat situs maupun aplikasi Traveloka, proses pemesanan hotel bisa dilakukan saat itu juga. Tentunya dengan transaksi yang mudah, cepat dan punya banyak metode pembayaran, seperti transfer melalui ATM, Indomaret, Alfamart, dan bisa juga menggunakan kartu kredit. Meskipun pesan mendadak, harganya tetap final tanpa gusar ada tambahan ini-itu.

Nah, dari semua kebohongan itu, kira-kira ada yang pernah kamu lakukan tidak, Ladies? Hayo, ngaku!