Sukses

Lifestyle

Tertangkap Kamera Jambak Rambut Siswanya, Guru Ini Dikecam

Sudah sepantasnya bahwa seorang guru melindungi dan mendidik para siswanya dengan baik, ramah serta penuh kasih sayang. Sebandel apapun siswa, sangat penting bagi guru untuk memperlakukannya dengan lemah lembut serta penuh perhatian. Sangat sayang rasanya jika seorang guru justru menjadi penyebab luka fisik maupun psikis siswa.

Dikutip dari laman shanghaiist.com, seorang guru bahasa asing di sekolah dasar di Dongguan, Guangdong, China tertangkap kamera sedang menjambak rambut siswanya. Tak sampai di situ saja, guru wanita tersebut juga menyeret siswanya dengan sangat kasar. Sementara itu, siswa perempuan yang dijambak tersebut terlihat hanya bisa menangis terisak-isak dan mengatakan ingin pulang.

Guru menyeret dan menjambak rambut siswanya | Photo: Copyright shanghaiist.com

Insiden mengerikan ini sendiri diketahui dan direkam oleh seorang kurir yang kebetulan lewat di depan sekolah. Saat kurir menghampiri guru, guru berbohong bahwa ia adalah ibu siswa. Wanita tersebut berkata bahwa ia sedang menghukum anaknya dan sang kurir tak perlu mengurusi urusannya.

Namun sayang, sang kurir tak bisa dibohongi begitu saja. Ia melaporkan guru tersebut ke orang tua siswa dan kepala sekolah. Ibu kandung siswa segera datang ke sekolah dan meminta pertanggungjawaban guru.

Dari laporan yang ada, atas perbuatan yang ia lakukan, guru tersebut diskors dari sekolah. Kepala sekolah dan pihak berwajib masih menyelidiki kasus ini lebih lanjut. Jika guru terbukti bersalah telah menyiksa siswa yang harusnya ia lindungi, ia terancam dipecat dari sekolah.

Guru ini sempat berbohong bahwa ia adalah ibu siswa | Photo: Copyright shanghaiist.com

Banyak netizen yang menyayangkan aksi guru ini kepada siswanya. Seorang netizen mengatakan, "Ia tidak sepantasnya berbuat seperti itu kepada siswanya yang masih kecil. Bagaimana jika ia yang dijambak dan diseret rambutnya." Netizen lain mengatakan, "Aku benar-benar tidak tahu apa yang ada di pikiran wanita ini. Ia seorang guru tapi tidak berlaku seperti seorang guru. Aku harap ia diberi hukuman setimpal."



(vem/mim)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading