Sukses

Lifestyle

Ibu yang Menjemput Anak Dari Sekolah Itu Jadi Korban Teror London

Ladies, teror kembali melanda salah satu ibu kota besar di dunia, Kali ini London, Inggris, menjadi target di mana lima warga sipil tewas ditabrak seorang pria yang sengaja mengarahkan mobilnya ke kerumunan massa Jembatan Westminster, Rabu (22/3) sore waktu setempat atau Kamis (24/3) WIB.

Dilansir dari The Sun, salah satu korban itu adalah ibu dua anak bernama Aysha Frade. Mirisnya, ia tewas dalam perjalanan menjemput dua orang anaknya yang baru berusia 11 dan delapan tahun dari sekolah.

Aysha sendiri adalah seorang pengajar Bahasa Spanyol di DLD College, London. Ia memiliki nama lahir Aysha Ahmet Caldelas dengan ayah kandung yang berasal dari Siprus dan lahir di London. Aysha menikah dengan seorang pria Portugal bernama John Frade dan darinya mereka memiliki dua anak.

Aysha Farde dan suami/Facebook

Atas kepergian memilukan perempuan berdarah Siprus ini, netizen berduka dengan ucapan teriring doa. "Perempuan cantik nan baik hati. Kami akan sangat merindukanmu. RIP Aysha," tulis Ramon Tombo Bastida.

Ucapan serupa dikatakan Begonia Lopez Martinez,"Ada malaikat baru di langit. Malaikat yang luar biasa. Kami akan merindukanmy. RIP Aysha yang cantik dan baik."

Teror London ini terjadi sekitar pukul 14.40 sore waktu setempat ketika sebuah Hyundai berkecepatan tinggi menabrak pejalan kaki di Jembatan Westminster. Pengendara mobil ini kemudian berhenti di Gedung Parlemen dan menusuk mati seorang polisi yang sedang berjaga. Pengendara itu akhirnya ditembak dan tewas di rumah sakit.

Atas kejadian ini ada tujuh orang ditangkap dari enam lokasi berbeda. Meski demikian polisi sudah memastikan bahwa pelaku beraksi sendirian.

Semoga para korban diberi kesabaran ya, Ladies. Jangan sampai ada teror macam ini lagi di mana pun di belahan dunia ini.

(vem/zzu)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading