Sukses

Lifestyle

Inikah Cinta Sejati? Pasutri Meninggal di Hari Sama Saat Lebaran

Tak banyak pasangan yang memiliki cinta sejati untuk satu sama lain. Walau tak banyak, bukan berarti tak ada sama sekali ya Ladies. Beberapa pasangan justru menunjukkan bahwa cinta mereka sejati dan hanya ajal yang mampu memisahkan keduanya.

Kisah bapak Atang Djumnan dan sang istri yakni Ibu Tini Surtini bisa dibilang sebagai salah satu wujud dari kisah cinta sejati. Bagaimana tidak, di usia pernikahan mereka yang telah mencapai 54 tahun, cinta keduanya tak pernah luntur satu sama lain. Keduanya juga dikenal sebagai pasangan suami istri romantis dengan hubungan pernikahan langgeng nyaris tanpa masalah selama ini.

Dikutip dari laman merdeka.com, bukti kuat cinta sejati keduanya memuncak pada lebaran Idul Fitri tahun ini. Dari laporan yang ada, keduanya sama-sama meninggal dunia di hari yang sama pada Senin (26/06) lalu.

Atang menghembuskan nafas terakhirnya di usia 78 pada siang hari. Beberapa jam kemudian, Tini menyusulnya dengan menghembuskan nafas terakhirnya di usia 73 tahun di kediaman mereka di Batugede RT/RW 01/02, Desa Ciasat, Kecamatan Kadungora, Garut, Jawa Barat.

Atang dan Tini | Copyright by merdeka.com

Yeyet Suswati, anak Atang dan Tini mengatakan, "Ya mungkin ini yang namanya cinta sejati. Cinta sehidup semati. Kondisi mama terus memburuk pasca terjatuh dua bulan yang lalu. Awal puasa, kondisinya sempat membaik tapi akhirnya terus memburuk. Kondisi mama ternyata membuat kondisi papa juga melemah. Beliau turut sakit dan kondisinya melemah."

Meski sudah dirawat dan diberikan pengobatan sebaik mungkin, kondisi Atang maupun Tini tetap saja terus memburuk. Keduanya akhirnya sama-sama menghembuskan nafas terakhir mereka di hari kedua lebaran 2017.

"Enggak tahu ya. Ini benar-benar kejadian langka dan takdir yang menyatukan kembali mereka berdua. Mama sempat dikasih tahu bahwa papa telah tiada. Saat itu mama terus menangis. Pada malam harinya, mama menyusul papa dan dinyatakan meninggal dunia," tambah Yeyet.


Sepeninggalnya, Atang dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) setempat pada Senin sore. Sedangkan Tini, almarhumah dimakamkan di samping makam suaminya di TPU yang sama pada Selasa pagi.

"Sepertinya mereka pergi meninggalkan kami itu dengan tenang. Keduanya meninggalkan kita semua ketika sudah saling bermaaf-maafan. Sebelumnya mereka baru saja lebaran bersama keluarga besar. Semua sudah kumpul. Tak ada yang menyangka keduanya akhirnya meninggal dunia bersama saat lebaran," imbuh Yeyet.

Untuk Atang dan Tini, selamat jalan untuk kalian berdua. Semoga ditempatkan di sisi terbaikNya dan dipertemukan kembali di surga.



(vem/mim)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading