Ternyata Patah Hati Tak Membuatmu Mati, Jadi Berbahagialah

Siapa yang tidak bahagia saat jatuh cinta? Apalagi perasaan tersebut terbalas. Rasanya lengkap sudah kebahagiaan. Semua terasa indah dan menyenangkan. Sayangnya tak selamanya cinta berjalan sesuai dengan harapan. Seiring dengan waktu cinta akan hilang kadarnya, dan pada akhirnya hilang tanpa bekas. Saat itulah hal yang paling menyebalkan saat jatuh cinta akan kamu alami yaitu patah hati. Rangkaian paling pahit dari jatuh cinta.

Saat patah hati, makan pun jadi tak enak, tidur tidak nyaman dan rasanya menjadi serba salah. Semua seakan tidak sepakat dengan apa yang kamu inginkan. Merasa tidak adil? Jika kamu merasakan hal itu, semua wajar. Semua berhak untuk kecewa, termasuk denganmu. Mengingat kamu pernah begitu berharap dengan hubungan yang kamu jalani saat ini, maka kecewa adalah hal yang lumrah.

Patah hati tidak ada yang baik-baik saja. Selalu meninggalkan luka, bagi yang mematahkan juga yang dipatahkan. Tapi apa selamanya kamu akan berdiam diri saat hatimu patah? Menangis sepanjang waktu dan merutuki keadaan? Hal itu tidak perlu kamu lakukan Ladies. Kamu berhak untuk bahagia dengan pilihanmu. Kamu berhak melanjutkan hidup dengan bahagia. Dengannya atau tidak, semua akan baik-baik saja.

Saatnya kamu untuk berjalan dan bergerak. Berdiam diri dan menyalahkan keadaan tidak akan mengubah keadaan. Patah hati memang menyakitkan, tapi percayalah dengan seiring waktu semua akan berjalan seperti semula. Kamu akan merasa jauh lebih baik. Mungkin tidak hari ini, mungkin besok, mungkin kamu membutuhkan hitungan bulan bahkan tahun. Jika kamu yakin maka semua masalah yang kamu alami akan berakhir. Kamu tidak perlu merasa gagal.

Semua butuh proses termasuk untuk urusan hati. Tidak perlu menyalahkan keadaan, karena tidak semuanya harus berjalan sesuai keinginan kamu. Adakalanya kamu akan bertemu dengan beberapa kerikil yang menghambat langkahmu. Tapi percayalah, semua akan baik-baik saja selama kamu sanggup untuk berpikir positif.

Karena patah hati tidak akan membuat kamu mati.