Sukses

Lifestyle

Demi Bantu Ibu, Pria Ini Resign Dari Pekerjaannya yang Bergaji Puluhan Juta

Banyak orang bermimpi untuk mendapatkan pekerjaan menyenangkan dan gaji besar setiap bulannya. Sehingga, tidak sedikit orang yang berusaha dengan sangat keras siang malam untuk mewujudkan mimpinya ini. Tapi, apakah gaji yang besar dengan pekerjaan keren menjamin seseorang dapatkan kebahagiaan yang maksimal? Bagaimana dengan seseorang yang sudah memiliki gaji besar setiap bulannya. Apakah mungkin ia rela melepas pekerjaannya demi pekerjaan lain yang gajinya mungkin saja lebih kecil?

Demi menghidupkan kembali toko kue ibunya, seorang pria di Singapura rela resign dari pekerjaannya/copyright worldofbuzz.com

Dilansir dari laman worldofbuzz.com, seorang pria di Singapura rela melepas pekerjaannya dengan gaji 135 juta rupiah perbulan di Bank setempat demi membantu sang ibu jualan kue tradisional. Pria tersebut bernama Jeffrey Goh. Atas keputusannya dan kisahnya, banyak netizen yang menaruh rasa bangga serta tersentuh padanya.

Resign atau berhenti dari pekerjaannya yang bergaji puluhan juta tentu dilakukannya tanpa alasan. Di balik keputusannya resign  dari pekerjaannya, ini dilakukan demi sang ibu, Tay Lee Tiong. Beberapa laporan yang ada menyebutkan bahwa Tay adalah penjual kue tradisional khas China di sebuah toko kecil bernama Ah Yee's Soon Kueh sejak tahun 2004. Namun karena usianya terus bertambah dan kondisi kesehatannya tak memungkinkan untuk memproduksi ratusan kue seorang diri setiap harinya, tahun 2012 wanita itu menutup toko kuenya.

Sang ibu yang terus menua dan bekerja sendiri membuat Jeffrey terenyuh dan menguatkan tekat buat membantunya/copyright worldofbuzz.com

Merasa iba dengan sang ibu yang tak lagi berjualan kue tradisional dan sekaligus karena telah bosan dengan pekerjaannya selama ini, tahun 2017 Jeffrey pun memutuskan resign dan menghidupkan dan membangun kembali toko ibunya. Kini, pria berusia 39 tahun itu setia membantu sang ibu berjualan kue.

Tentu saja, apa yang dilakukan Jeffrey membuat sang ibu begitu bahagia. Setelah hampir 5 tahun tak melayani para pelanggan tokonya, kini ia bisa kembali melayani para pelanggan tersebut. Dengan dibantu sang buah hati, Tay pun merasa pekerjaannya kini terasa lebih ringan. Tokonya juga makin ramai. Dalam sehari, Tay serta Jeffrey bisa menjual 300 hingga 500 soon kueh.

Toko milik ibu Jeffry menjual kue tradisional khas China/copyright worldofbuzz.com

Meski belum sepenuhnya menguasai resep sang ibu, Jeffrey tetap bahagia dan bangga. Setelah sekian lama, akhirnya ia bisa menyenangkan hati ibunya sekaligus merintis usaha keluarganya kembali. Jeffrey sendiri, saat ini sedang bekerja keras untuk belajar membuat soon kueh yang lebih enak dan mengurus tokonya dengan lebih baik lagi.

Jeffrey berharap bisa membuat soon kueh seenak milik ibunya dan mengambil alih toko secara sepenuhnya sehingga sang ibu bisa istirahat di rumah dan menikmati hari tuanya dengan perasaan lebih bahagia.



(vem/mim)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading