Sukses

Lifestyle

Kenalkan Sutopo, Tukang Becak yang Siapkan Buku Bacaan Buat Penumpang

Bulan Ramadan lalu, seorang pemuda di Cilacap memiliki kisah inspiratif yang membuat hati siapa saja tersentuh. Sambil berdagang otak-otak, pemuda yang bernama Anton Wibowo tidak lupa untuk menggelar perpustakaan gratisnya buat masyarakat setempat. Tak hanya inspiratif, kisah pemuda ini tentunya juga dinilai sangat kreatif dan edukatif.

Terlepas dari kisah pemuda di atas, kisah inspiratif lain kali ini datang dari seorang tukang becak yang telah berusia 70 tahun, bapak Sutopo. Dikutip dari laman merdeka.com, bapak Sutopo adalah tukang becak yang begitu peduli dengan kegiatan membaca. Karena kepeduliannya ini, ia pun menyiapkan buku bacaan gratis buat para penumpangnya.

Bapak Sutopo dengan koleksi buku di becaknya | Copyright merdeka.com/purnomo edi

Buku-buku tersebut bisa dipinjam oleh penumpang pak Sutopo yang memerlukan jasanya sembari melakukan perjalanan ke tempat tujuan mereka. Sedikitnya ada 20 buku yang dikoleksi oleh pak Sutopo. Buku itu merupakan buku yang ia beli sendiri dan sebagian memang diberi oleh salah satu pelanggan becaknya.

Becak pak Sutopo dilengkapi dengan rak buku | Copyright merdeka.com/purnomo edi

Menurut pensiunan PNS di Kodim Yogyakarta ini, membaca buku adalah hobinya sejak ia masih duduk di bangku sekolah. Ia ingin menularkan kegemarannya tersebut kepada orang lain khususnya anak-anak muda. Untuk itulah, ia pun memutuskan membuat perpustakaan mini di becaknya.

"Awalnya saya cuma sediakan beberapa buku saja. Tapi ada penumpang yang memberi buku. Ya saya buat rak di becak untuk menaruh buku-buku tersebut. Saya harap ini bermanfaat. Biasanya penumpang yang baca buku-buku itu. Kadang juga saya sendiri. Kadang teman-teman tukang becak yang baca," ungkap bapak Sutopo.

Penumpang becak pak Sutopo bisa membaca buku gratis di perjalanan | Copyright merdeka.com/purnomo edi

Apa yang dilakukan oleh bapak Sutopo sangat inspiratif ya Ladies. Jika beliau saja sangat peduli dengan dunia membaca, alangkah malunya kita yang masih sangat muda lantas malas membaca. Mengenai membaca, bukankah membaca buku adalah aktivitas yang sangat baik. Pepatah bahkan mengungkapkan jika buku adalah jendela dunia.

(vem/mim)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading