Sukses

Lifestyle

Pantang Menyerah, Pria Jalan Kaki dari Pekalongan Menuju Mekkah

Pada akhir tahun 2014 lalu, sebuah film berjudul Haji Backpacker sukses menghibur masyarakat Indonesia dan menyampaikan pesan sosial yang mengesankan. Film dengan pemain utama Bayu Abimana Aryasatya tersebut berkisah tentang seorang pemuda yang menjadi backpacker dan melintasi 9 negara untuk sampai ke Mekkah dengan jalan kaki.

Terlepas dari film di atas, apakah kamu pernah berpikir bahwa di kehidupan nyata juga ada seorang yang pantang menyerah jalan kaki untuk menuju Mekkah? Dikutip dari laman KapanLagi.com, baru-baru ini sosok pria bernama  Mochammad Khamim Setiawan telah membuktikan bahwa ia berhasil menuju Mekkah hanya dengan jalan kaki.

Pria 28 tahun asal Pekalongan yang juga alumni Universitas Negeri Semarang ini pantang menyerah dan gigih berjalan dari kota di mana ia tinggal menuju Mekkah. Pemuda ini memiliki keinginan kuat untuk bisa menunaikan ibadah haji. Walau rezekinya sangat terbatas, bagi Khamim tak ada yang tak mungkin. Termasuk untuk menunaikan ibadah haji ke tanah suci.

Khamim, pemuda yang jalan kaki dari Pekalongan ke Mekkah | Photo: Copyright KapanLagi.com

Khamim sendiri berangkat dari kampung halamannya ke Mekkah pada tanggal 28 Agustus 2016. Dari hari ke hari dan bulan ke bulan, Khamim terus melakukan perjalanan panjangnya dengan jalan kaki. Ia akan berhenti dan istirahat di masjid juga rumah warga selama melakukan perjalanan.

Setelah hampir 9 bulan melakukan perjalanan, tanggal 19 Mei 2017 akhirnya Khamim sampai di Abu Dabhi, Uni Emirat Arab. Kini, pemuda ini akan mempercepat perjalanannya agar sampai di Mekkah tepat waktu yakni saat musim haji tiba. Harapannya, Khamim tiba di Mekkah pada akhir Agustus 2017.

Selama melakukan perjalanan ke Mekkah dengan jalan kaki, Khamim mengaku bahwa ia mendapatkan banyak pengalaman. Ia bisa merasakan hidup berkelana di jalan, diberi bekal dan makan oleh sesama orang muslim, diberi tumpangan menginap oleh orang beda agama hingga disambut sangat baik di kuil Budha di Thailand.

Khamim juga mendapat pengalaman bagaimana ia bertemu banyak orang dari banyak negara dan belajar serta memperdalam agama di negeri orang seperti India. Pemuda ini juga mengaku telah berteman akrab dengan sepasang suami istri beragama Kristen asal Irlandia yang juga sedang berkelana menggunakan sepeda di Yangon.

Kisah Khamim merupakan kisah yang unik sekaligus inspiratif. Semoga, ia sampai ke Mekkah tepat waktu dan bisa mewujudkan mimpinya untuk naik haji tahun ini. Tetap semangat Khamim, percayalah Tuhan akan selalu menyertai niat baik serta tulusmu.

(vem/mim)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading