Sukses

Parenting

Terapi Uap untuk Mengatasi Batuk Bayi

Ladies, belakangan ini hampir setiap orang mengeluhkan sakit batu, pilek, dan radang tenggorokan, termasuk anak bayi juga mengalaminya. Seorang bayi ternyata bisa terserang batuk lho. Ciri batuk bayi biasanya melengking, kering, umumnya mulai pada pertengahan malam.

Dijelaskan pada situs mayoclinic.com, pada awalnya bayi Anda mungkin demam ringan, gejala seperti sesak atau pilek selama beberapa hari, suara menjadi serak dan berat yang terjadi sepanjang hari dan akan lebih buruk pada malam hari ketika anak menangis. Batuk bayi suara batuknya tidak seperti batuk biasanya, melainkan lebih seperti gonggongan anjing laut. Suara yang timbul adalah akibat dari pembengkakan di sekitar pita suara (pangkal tenggorokan) dan batang tenggorokan.

Mungkin bagi sebagian orang tua, pasti ingin segera menyembuhkan bayinya dengan obat-obatan yang dijual bebas tanpa resep dokter. Padahal menurut banyak ahli, ini adalah kebiasaan buruk. Terlebih jika diterapkan pada babi dan anak-anak.

Maka dari itu, coba Anda melakukan terapi uap. Caranya sangat mudah seperti dilansir pada situs babycenter.com.au, yaitu:

- Air panas dituang dalam baskom, ditetesi beberapa tetes minyak kayu putih.

- Kemudian diletakkan di salah satu sudut kamar.

- Tutup rapat pintu dan jendela, agar uap memenuhi ruangan (seperti sauna).

Uap membuat udara dalam ruangan lebih lembab, sehingga memudahkan keluarnya lendir dari dalam tubuh. Sedangkan aroma menthol minyak kayu putih membuat napas menjadi lega.

- Segera ganti air jika air sudah mendingin dan tidak beruap lagi.

Selain melakukan terapi uap, pastikan bayi Anda banyak minum ASI, dan segerakan memeriksakan kondisinya kepada dokter anak, karena bisa jadi bayi Anda memerlukan perawatan khusus.

oleh : Ismaya Indri Astuti

(vem/ver)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading