Sukses

Beauty

Olahraga Sebelum Sarapan Ampuh Bakar Lemak Lebih Banyak

Oleh: Team DuniaFitnes

Jika Anda hendak menuju gym atau berlari pagi untuk menurunkan berat badan, cobalah untuk melakukannya sebelum Anda makan sarapan. Kenapa? Karena menurut penelitian, berolahraga sebelum sarapan ternyata lebih efektif untuk membakar lemak dibandingkan olahraga setelah sarapan.

Selain bisa membakar lebih banyak lemak tubuh saat perut kosong, olahraga sebelum sarapan juga membantu Anda menghilangkan lemak-lemak ekstra di sekitar pinggang. Hal ini juga ampuh memicu penurunan besar dalam penyumbatan lemak darah di arteri.

Meski manfaat olahraga sudah diketahui ampuh dalam membasmi lemak, namun orang-orang masih belum yakin tentang apakah lebih baik berolahraga pada waktu perut kosong atau perut kenyang.

Dr. Jason Gill, yang melakukan penelitian tersebut di Glasgow University, mengatakan bahwa olahraga apapun yang dilakukan sebelum sarapan mungkin menjadi lebih menguntungkan, karena memaksa tubuh untuk mengandalkan timbunan lemak sebagai penghasil energi.

“Ketika orang berbicara tentang kehilangan berat badan, hal itu berarti kehilangan lemak,” katanya.

Sebanyak 10 pria melakukan tiga kunjungan ke laboratorium Institute of Cardiovascular and Medical Sciences di universitas tersebut, dan diberi sarapan setiap kunjungan.

Pada kunjungan pertama, mereka tidak melakukan olahraga apapun. Kunjungan kedua, mereka melakukan jalan cepat selama 1 jam menjelang sarapan dan kunjungan ketiga, mereka lakukan berjalan kaki setelah sarapan.

Mereka yang berolahraga berhasil membakar lebih banyak lemak dibandingkan mereka yang hanya duduk-duduk. Dan, orang-orang yang berjalan kaki sebelum sarapan berhasil membakar lemak 33% lebih banyak daripada mereka yang berolahraga setelah sarapan.

Tes ini juga mengungkapkan, mereka mengalami penurunan yang lebih besar dalam lemak darah, yang bisa memicu risiko penyakit jantung.

Sedangkan pria yang hanya melakukan jalan cepat dan aktivitas lebih berat juga dapat dengan aman dilakukan pada perut kosong, menurut Dr. Gill. Hal ini karena tubuh masih memiliki cadangan yang cukup untuk berolahraga selama 90 menit sampai dua jam.

Penelitian ini dipublikasikan dalam jurnal British Journal of Nutrition. [initial]

Source: DuniaFitnes.com

(vem/bee/df)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading