Sukses

Parenting

Cara Jitu Mendidik Buah Hati Agar Tak Matrealistis

Setiap orangtua jelas menginginkan semua yang terbaik demi buah hati mereka. Karena itulah setiap orangtua merasa bertanggung jawab untuk membesarkan dan mendidik anaknya agar lebih mengerti tentang nilai-nilai kehidupan. Salah satu hal terpenting di dalamnya adalah dengan menjadikan anak mereka tak tumbuh jadi pribadi yang matrealistis.

Perkembangan media tidak bisa dipungkiri juga turut berperan dalam pertumbuhan anak-anak. Iklan-iklan yang ada di TV maupun media sosial tak jarang jadi salah satu penyebab munculnya sifat matrealistis pada anak. Sangat miris jika sedari kecil anak sudah diajarkan pada hal-hal yang menjurus pada uang.


Karena itulah sudah tugas orangtua untuk menanamkan paham kehidupan bahwa tidak semuanya yang berbau materi itu penting. Berikut ini adalah beberapa hal yang bisa diajarkan oleh orangtua pada anak agar tak jadi sosok yang matrealistis.

  • Yang paling pertama yang harus dilakukan setiap orangtua adalah mengajarkan anak untuk bersyukur. Selalu bersyukur dan berpikir positif dalam hidup akan membuat siapa saja jadi bahagia. Materialisme berasal dari keadaan ketidakpuasan atau ketidakbahagiaan, dan selalu kurang karena melihat orang lain lebih. Karena itu bersyukur jadi poin yang sangat penting.
  • Selanjutnya yang bisa dilakukan orangtua adalah dengan mengajarkan bahwa kesenangan tak semuanya bisa diukur dengan uang atau sesuatu yang mahal. Ajarkan bahwa dengan hal yang murah atau bahkan gratis, anak-anak sudah bisa merasa fun dan bahagia. Bernyanyi atau menari bersama, menggambar atau melakukan kegiatan seni yang costless akan jadi ide yang sangat baik dibandingkan berjalan-jalan ke mall.
  • Mendidik anak dengan memberikan hadiah memang baik untuk memotivasi. Namun, ada kalanya ini akan membuat mereka jadi matre. Nah, alih-alih memberikan barang ada baiknya untuk memberikan reward berupa pengalaman yang tak diukur lewat uang. Mommy bisa berjanji untuk mengajaknya piknik melihat hewan-hewan atau mungkin ke taman hiburan saat ia mendapatkan prestasi yang membanggakan. Ini akan lebih mendidik anak agar tak matre dan mengukur segala sesuatunya lewat uang.
  • Setiap orangtua juga harus pandai menjaga perkataan. Jangan sampai saat anak di dekat orangtua membicarakan soal hal-hal yang menyangkut materi. Hindari pula didikan bahwa memiliki beberapa produk tertentu akan membuat mereka dikelilingi oleh lebih banyak orang. Anak akan meminta hal-hal baru seperti yang dimiliki oleh teman-temannya. Tak jarang mereka juga akan meminta orangtuanya memberikan barang yang lebih baik daripada benda-banda milik temannya.
  • Ajari anak untuk jadi sosok yang dermawan dan suka memberi. Anak juga cenderung akan lebih meniru orangtua mereka. Karena itu lebih baik lakukan tindakan bersedekah langsung di depan anak daripada hanya bercerita. Ajari anak untuk berbagi kue dengan tetangga, bersilaturahmi dengan berkegiatan bersama orang-orang di lingkungan rumah, dan lain sebagainya.


Mendidik anak memang butuh proses. Karena itulah setiap orangtua juga harus senantiasa bersabar dalam menanamkan nilai-nilai hidup yang baik untuk buah hati mereka.

(vem/ivy)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading