Sukses

Parenting

Naik Pesawat saat Hamil Tua

Banyak pantangan yang memang harus dihadapi ketika Anda sedang memasuki masa-masa tiga bula ketiga dari fase kehamilan. Artinya memang ada kemungkinan bayi bisa segera lahir.

Jika dihubungkan dengan perjalanan menggunakan pesawat, tentunya banyak mengira akan menjadi perjalanan jauh. Tentu saja akan memakan waktu lama dan si Ibu harus bertahan di pesawat selama mungkin, ia harus menjaga kondisi perutnya yang sudah sangat buncit.

Nah, ternyata banyak pendapat menyarankan untuk tidak melakukan peralanan apa pun ketika sudah hamil tua, apalagi dengan pesawat. Apakah Anda mau melahirkan di udara. Memang ada orang-orang tertentu yang sudak melairkan di tempat-temoat tertentu, ya mungkin salah satunya di dalam pesawat terbang.

Tapi harus diperhitungkan juga masalah-masalah lain yang kiranya bisa saja mengancam kondisi kesehatan Anda dan janin Anda. Kondisi ini, jika tiak diperhatiakn bisa saja semakin buruk.

Para ahli menyampaikan pada babycenter.com untuk tidak melakukan perjalanan kemana-mana sebelum melahirkan karena banyak faktor. Selain karena kondisinya akan segera melahirkan, tapi juga ditakutkan adanya masalah pada diri si Ibu seperti sedang mengandung bayi kembar, memilki diabetes, tekanan darah tinggi, plasenta yang tidak normal atau pun pendarahan vagina.

Semua itu bisa saja terjadi jika tidak diperhitungkan dengan sangat matang. Jika memang sangat terpaksa harus pergi, ada baiknya untuk bertanya kepada dokter mengenai kondisi kehamilannya dan mempersiapkan semuanya.

Oleh: Nurrohman Sidiq

(vem/sfg)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading