Confession of a Smartshopper Untuk Para Shopaholic

Baru saja, pada Sabtu 6 April 2013 kemarin, PT. Kalimaya Bhaskara, salah satu radio ternama di kota Malang, menyelenggarakan sebuah workshop dengan tema Confession of a Smartshopper.  Ini adalah kali ketiga Kalimaya Bhaskara menyelenggarakan workshop yang bertujuan untuk membangun jalinan dengan para pendengar lama maupun calon pendengarnya.

Kali ini, workshop yang diselenggarakan di Hotel Trio Indah 2 ini mengundang 4 orang pembicara yang membahas apa-apa saja yang dibutuhkan untuk menjadi smartshopper atau pembelanja yang cerdik. Mulai dari pilihan menjadi pembelanja yang cerdas hingga bagaimana mengatur keuangan pun menjadi inti dari workshop ini. Pembicara pertama, Dr. Anna Triwijayanti, S.E, M.Si, CPM (A) dari Universitas Ma Chung menjelaskan bahwa gejala shopaholic ditentukan dari 3 kategori yakni intensitas, alasan dan feeling before, during and after.

"Insensitas belanja tentu menentukan apakah Anda sebuah shopaholic atau tidak, ini juga didukung alasan mengapa Anda berbelanja, apakah karena kesepian atau bahkan depresi. Tak jarang pula, seseorang melakukan belanja untuk mendapatkan 'feel high' atau perasaan ingin dihargai. Jika Anda berada dalam salah satunya atau seluruhnya, Anda mungkin memang seorang shopaholic." ucap Dr. Anna Triwijayanti, S.E, M.Si, CPM (A).

Kemudian, rangkaian acara dilanjutkan dengan diskusi dengan pakar keuangan yang juga dosen dari Universitas Ma Chung, Schulamite Damayanti, S.E, M.SA (HumBis), Ak., CFP@ tentang bagaimana menjadi smartshopper. Ia menjelaskan bahwa kunci dari menjadi smartshopper adalah dengan merasionalkan pengeluaran atau sistem keuangan.

Setelah disuguhi dengan coffee break, peserta workshop pun masuk ke dalam sesi Make Up & Hair Do Trick untuk wanita aktif dengan natural look oleh Mei Chen, Profesional Makeup Artist dari Anthony photography. Dengan menggunakan dua model berkulit khas Asia yaitu sawo matang, Ia pun dengan handal memberikan tips-tips menggunakan make up dan tata rambut yang sesuai dengan tren 2013 yakni natural look.

Di penghujung acara, seorang fashion blogger dari Jakarta, Syahbanu Hanifa pun turut memberikan trik untuk me-mix and match kan outfit dengan gaya khas dirinya yaitu romantic gothic yang didominasi dengan outer seperti jaket kulit, denim jaket hingga backless dress. Ia juga ditantang untuk menilai baju-baju rancangan Anita Kurnia Boutique yang diperagakan oleh tiga model cantik.

Workshop pun kemudian ditutup dengan pengundian doorprize yang dipandu oleh dua pembawa acara Nisa Amalia dan Ocha yang disambut meriah oleh peserta workshop. 4 orang peserta workshop beruntung pun membawa pulang hadiah yang sudah disiapkan oleh Kalimaya Bhaskara.