Sukses

Lifestyle

Saatnya Mengubah Kepribadian Introver Sebagai Amunisi Kesuksesan Anda!

Oleh: Endah Wijayanti (@endawia)

Pernah dibilang anti-sosial, pemalu, dan canggung? Mungkin Anda lebih banyak menghabiskan waktu seorang diri untuk membaca atau merenung. Mungkin Anda lebih suka menghabiskan waktu bersantai Anda dengan melakukan hal-hal yang bisa dilakukan sendirian. Jika iya, bisa jadi Anda adalah seorang introver.

Selama ini banyak orang introver yang merasa inferior karena dianggap sangat pasif atau pemalu. Padahal diamnya orang introver itu adalah berpikir, merenung, dan sedang mencerna berbagai ide serta inspirasi. Meskipun di masyarakat, orang berkepribadian ekstrover dianggap lebih "ideal" dan mudah untuk cepat sukses, tapi sudah banyak bukti bahwa menunjukkan bahwa ketika orang introver berhasil menjadi dirinya sendiri dan menggunakan kekuatan yang ia miliki sendiri, ia akan menjadi orang yang sukses dan berhasil.

Beberapa orang sukses yang memiliki kepribadian introver antara lain Warren Buffett, Charless Darwin, Albert Einstein, Mahatma Gandhi, dan Larry Page.

Tapi apa sih sebenarnya orang introver itu?

Dilansir dari malandarras.com, ada empat tanda seseorang bisa dikatakan introver. Pertama, lebih suka menghabiskan waktu sendiri atau dengan teman dalam kelompok kecil. Kedua, lebih mudah berpikir dan mencerna informasi saat sendirian. Ketiga, waktu menyendiri adalah waktu untuk mengisi ulang energi dan mendapatkan kembali kekuatan (bukan anti sosial atau pemalu). Keempat, lebih nyaman saat sendirian.

“Your time is limited, so don’t waste it living someone else’s life…” - Steve Jobs

Orang introver sering mengalami intimidasi dalam masyarakat karena sering dianggap pemalu atau rendah diri karena dalam waktu-waktu tertentu selalu suka menyendiri. Padahal ketika seorang introvert sendirian, ia sedang mengumpulkan kekuatan untuk hal-hal yang lebih besar.

Tak perlu mengubah diri jadi orang ekstrover atau berpura-pura menjadi orang lain. Seorang introvert bisa sukses dengan kepribadian yang dimiliki. Caranya? Simak tips dan triknya berikut ini.

Bekerja Lebih Lama
Seorang introver bisa betah bekerja sendirian dalam waktu yang lama. Dan ini sangat penting untuk memaksimalkan potensi dan produktivitas yang dimiliki.

Menjadi Pekerja Seni
Daya imajinasi dan ide-ide seorang introver sangat tinggi dan luas. Dan itu adalah bahan yang cukup untuk menjadi seorang pekerja seni.

Berpikir Dalam
Tak perlu merasa rendah diri ketika Anda memang lebih nyaman bekerja sendiri. Justru saat sendirian itu, Anda bisa lebih fokus bekerja dan membuat karya yang spektakuler. Berpikir dan merenung bukanlah hal yang perlu dihindari. Karena di saat itulah, seorang introver bisa menghasilkan sesuatu yang mengubah hidup banyak orang.

Lakukan Observasi dan Ciptakan Sesuatu
Melakukan pengamatan atau observasi adalah salah satu kelebihan seorang introver. Luangkan waktu untuk mengamati lingkungan sekitar dan ciptakan sesuatu dari hal tersebut.

Benarkah orang introver itu hanya minoritas? Ada sebuah penelitian pada tahun 1998 yang menunjukkan bahwa jumlah populasi introver dan ekstrover itu setara dengan rasio yang sama. Penelitian tersebut berdasarkan sampel representatif nasional--3.009 individu yang dipilih secara acak. Dan hasil temuan itu menunjukkan bahwa sebaran introver dan ekstrover itu seimbang. Dan penelitian lain yang dilakukan pada tahun 2001 menunjukkan bahwa populasi ekstrover adalah minoritas sebesar 43 persen sementara populasi introver sebesar 57 persen.

Setiap orang, baik introver maupun ekstrover punya kelebihan dan kekurangan tersendiri. Yang perlu dan penting untuk dilakukan adalah tetap menjadi diri sendiri dengan memaksimalkan kekuatan dan potensi diri yang dimiliki.

(vem/nda)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading