Tata Cara Pernikahan – Hindu

Ngomong-ngomong soal pernikahan nih, apakah Ladies pernah melihat upacara pernikahan setiap agama di Indonesia? Karena beragamnya suku dan agama di Indonesia, ada hal-hal unik di setiap upacara pernikahannya lo Ladies.

Kali ini, kita akan membahas tata cara pernikahan menurut agama Hindu. Laman wisatadewata.com menjelaskan bahwa saat melakukan prosesi pernikahan, masyarakat Hindu memiliki aturan agama serta aturan turun temurun yang berlaku di lingkungan masyrakatnya. Mereka percaya bahwa dengan mematuhi keduanya maka mereka akan bahagia di dunia (jagaditha) dan abadi (moksa).

Sistem pernikahan yang umum dijalani oleh umat Hindu di Bali biasanya tidak jauh beda dengan adat Jawa, dengan adanya proses penentuan hari baik. Tahu kan penentuan hari baik versi Jawa Ladies, yang biasanya disebut dengan weton.

Berikut adalah rincian tata cara pernikahan umat Hindu di Bali seperti dilansir dalam kartuundanganku.weebly.com:

• Padewasan: merupakan perhitungan hari baik utnuk menentukan kapan melamar, menjemput pengantin, dan menikah. Padewasan ini dilakukan oleh pihak pengantin pria yang meminta bantuan pada seorang ahli bernama Sulinggih.
• Pangenten: adalah datangnya keluarga pria ke rumah wanita untuk memberitahukan niat mereka menikahkan anaknya dengan si wanita tersebut. Disampaikan pula hari baiknya dengan musyawarah.
• Memerasan: pada proses ini keluarga besar pria datang ke rumah si wanita untuk melamar.
• Penjemputan Calon Wanita: si pria bersama sesepuh menjemput si wanita
• Upacara Perkawinan: dalam upacara ini juga masih ada prosesi kecil lainnya.

Secara garis besar sih hampir sama dengan adat Jawa, hanya saja doa yang digunakan berbeda. Indonesia benar-benar kaya akan budaya ya?

Seandainya ada pustaka adat pernikahan Indonesia, sepertinya akan lebih baik. Bagaimana menurut Ladies?

Oleh: Asizah