Sukses

Lifestyle

Jika Kamu Berhak Bahagia, Maka Berhenti Iri dengan Bahagianya

Kamu tentu pernah merasa iri dengan kesuksesan orang lain. Si A yang mendapat promosi jabatan, Si B yang akhirnya tidak lagi jomblo atau si C yang liburan ke luar negeri. Iri? Wajar saja, bisa jadi di antara kebahagiaan itu adalah harapan yang setiap hari kamu ucapkan. Sayangnya si A, B, dan C sudah mendapatkan sementara kamu belum. Tapi tahukah kamu iri itu melelahkan? Nyinyir, merutuk dan membandingkan itu menguras tenaga. Jadi mengapa tidak kamu gunakan energi tersebut untuk yang lain?

Iri dengan si A yang mendapat promosi jabatan. Coba periksa kembali pekerjaan kamu. Sudahkah kamu bekerja dengan sebaik mungkin. Apakah kamu sudah mengerjakan semua deadline dengan tepat waktu. Apakah benar kamu bekerja dengan sebaik mungkin. Jika belum, apa yang harus kamu iri dari temanmu? Sementara kamu belum bekerja dengan semaksimal mungkin. Saat rekan kamu bekerja dan menyusun strategi untuk kariernya di masa depan kamu sibuk dengan yang lain. Maka jangan pernah menyalahkan keadaan jika, teman kamu akhirnya mendapat yang lebih baik.

Soal cinta pun tidak ada bedanya. Meskipun ada istilah jodoh tidak akan ke mana, bukan berarti kamu hanya duduk diam di rumah maka jodoh akan datang. Ada usaha yang harus kamu lakukan. Mulai dari yang sederhana, berani untuk membuka diri. Memperluas pergaulan dan memperbaiki kualitas diri. Ingat, usaha tidak akan pernah membohongi hasil. Maka berusahalah sebaik mungkin, maka kamu akan mendapatkan hasil yang baik. Tidak terkecuali masalah cinta.

Saat perasaan iri dengan keberhasilan dan kebahagiaan orang lain, cobalah untuk mengingat kebahagiaan yang kamu miliki. Jika kamu berhak bahagia, untuk apa iri dengan orang lain? Seakan kebahagiaan dan keberhasilan orang lain adalah dosa. Kamu tentu tidak pernah membayangkan bagaimana usahanya hingga ia sampai pada posisi saat ini. Bagaimana ia jatuh dan berusaha bangun lagi dari kegagalan. Seringkali kita hanya terjebak pada hal yang demikian.

Maka mulailah hari dengan bahagia, buang jauh perasaan iri dan tidak suka melihat orang lain bahagia. Cobalah untuk bersyukur dengan apa yang kamu miliki. Berhenti membandingkan, karena sejak kamu mulai membandingkan maka kamu akan kehilangan kebahagiaan. Jadi siap untuk mencoba lebih baik lagi? Selamat hari ini.

(vem/apl)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading