Mencegah Sibling Rivalry Sejak Dini

Selain mempersiapkan fisik dan mental diri sendiri sebelum menyambut kelahiran anak kedua, ada hal penting lainnya yang juga perlu ladies persiapkan sedini mungkin sebelum kelahiran anak kedua anda tersebut. Apakah itu? Kondisi mental buah hati pertama anda, apalagi jika dia masih berusia balita.

Mempersiapkan mental buah hati pertama untuk kedatangan adiknya adalah hal yang wajib dilakukan oleh semua orangtua, otherwise you will face sibling rivalry. Ladies tidak ingin, kan, anak pertama anda “cemburu” dan mulai mencari-cari cara untuk mencari perhatian anda ketika adiknya lahir kelak?

Nah, ada banyak cara yang bisa anda lakukan untuk mencegah sibling rivalry terjadi. Semakin awal persiapan mental buah hati pertama dilakukan, semakin kecil kemungkinan terjadinya sibling rivalry.

Seperti dikutip dari situs askdrsears.com, berikut ini adalah beberapa step dalam menyiapkan mental anak pertama menyambut kelahiran sang adik.

Pertama, pastikan bahwa buah hati pertama telah “berteman” dengan adiknya sejak awal kehamilan anda. Sesaat setelah ladies mengetahui bahwa anda positif mengandung anak kedua, ada baiknya jika anda segera mengabarkan berita gembira ini kepada anak sulung anda. Ceritakan hal apa saja yang akan terjadi selama kehamilan dan biarkan si buah hati terlibat dalam proses perkembangan adiknya, misalnya memberi mereka kesempatan untuk berbicara kepada adiknya yang masih di dala perut.

Kedua, setelah buah hati kedua lahir, buatlah agar si sulung memiliki peran penting dalam kehidupan adiknya. Hal ini berarti ladies harus memberi sedikit kesempatan kepada buah hati pertama anda untuk “bekerja”. Misalnya, membantu mengambilkan baju atau celana sang adik.

Yang tidak kalah pentingnya adalah membagi waktu anda secara adil kepada kedua buah hati. Hal ini terlihat cukup sulit memang, mengingat buah hatikedua yang baru lahir membutuhkan perhatian ekstra. Namun ladies bisa mensiasatinya dengan berbagai cara. Misalnya, ketika ladies tengah menyusui si adik, anda bisa membacakan cerita kepada si kakak.

Next, selalu berpikir positif dalam setiap keadaan. Anda mungkin ketakutan bahwa buah hati pertama akan merasa tidak diperhatikan ketika adiknya lahir dan dia akan berusaha mencari-cari cara untuk mendapat perhatian dari orang-orang di sekitarnya. No, never think of it. Sebaliknya, diskusikan kepada pasangan anda tentang bagaimana membagi waktu yang adil untuk kedua buah hati. Planning a child-dad time will be a good idea!

Selain itu, cara lain yang bisa ladies lakukan untuk mencegah sibling rivalry adalah menyisihkan waktu di pagi hari untuk bersama si kakak. Luangkan waktu setengah jam untuk menemani si sulung memulai harinya. Hal ini berguna untuk menanamkan good mood di pagi hari bagi si anak pertama anda.

Oleh: Pravianti