Sukses

Parenting

Minuman Bersoda Bahayakan Jantung Anak

Sudah banyak artikel yang menuliskan beberapa hasil penelitian yang memaparkan fakta bahwa minuman bersoda bukan minuman yang bersahabat dengan kesehatan. Bila diminum dalam jumlah yang besar dan dalam frekuensi yang sering, minuman yang mengandung gula dalam jumlah tinggi ini dituding menjadi pencetus berbagai penyakit. Bahkan, minuman soda diet yang mengaku lebih sehat tak lepas dari perannya sebagai pencetus serangan jantung dan diabetes.

Yang menyedihkan, efek dari minuman bersoda tak hanya terjadi pada orang dewasa, anak-anak memiliki risiko yang sama untuk mengembangkan penyakit jantung di kemudian hari. Kita tidak bisa menghindar dari deret panjang botol minuman bersoda di berbagai supermarket. Sebagai pencinta makanan manis, anak-anak tentu menyukai minuman bersoda dan menikmati sensasi lain ketika meneguk minuman bersoda. Dan akui saja, saat membeli makanan cepat saji untuk anak-anak, paket yang diberikan biasanya adalah paket makanan yang menyajikan minuman bersoda dalam satu paket.

Dilansir oleh Newsmaxhealth, para peneliti di Australia menemukan bahwa anak-anak yang minum satu atau lebih minuman bersoda/soft drink setiap hari mengalami penyempitan arteri di bagian belakang mata, faktor yang sama terkait dengan peningkatan risiko penyakit jantung dan tekanan darah tinggi. Hal tersebut menandakan bahwa anak-anak berpotensi mengalami penyakit kardiovaskuler (saluran darah dan jantung) di masa depan, termasuk tekanan darah tinggi, demikian penjelasan peneliti dari Westmead Millennium Institute for Medical Research, University of Sydney.

Menurut NineMSN, penelitian yang dilakukan Westmead Millennium Institute for Medical Researchadalah penelitian pertama yang menunjukkan adanya hubungan antara minuman bersoda dan penyempitan pembuluh retina mata. Sekitar 2.000 anak berusia 12 tahun berpartisipasi dalam penelitian tersebut. Kerusakan mata yang sama ditemukan pada anak-anak yang menonton televisi terlalu banyak, termasuk anak-anak yang banyak mengonsumsi makanan berkarbohidrat tinggi.

"Penelitian ini hanyalah sepotong kecil bukti yang menunjukkan bahwa minuman bersoda sebenarnya tidak baik untuk anak-anak," ujar Bamini Gopinath yang merupakan juru bicara universitas tersebut.

Penting untuk para orang tua untuk tidak menuruti keinginan anak-anak yang sering meminta minuman bersoda sebagai minuman sehari-hari. Anak-anak seharusnya mengonsumsi makanan dan minuman lain yang lebih sehat dan mendukung pertumbuhan mereka. Biasakan anak-anak mengonsumsi air putih, susu, jus buah atau sayur, juga minuman manis lain yang mengandung gula alami, misalnya saja smoothies buatan sendiri.

(vem/yel)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading