Sukses

Parenting

Pamer Foto Anak Yang Diperlakukan Seperti Anjing, Ibu Ini Tuai Kemarahan Netizen

Sudah sepantasnya dan menjadi kewajiban utama, bagi setiap orang tua melindungi, merawat serta memperlakukan anak dengan sangat bijak serta dengan sangat baik. Tapi sayang, nampaknya saat ini tidak sedikit orang tua yang memperlakukan anak dengan sangat buruk dan menimbulkan kemarahan bahkan kecaman dari masyarakat luas.

Tak hanya menyiksa anak dan membunuh anak, beberapa orang tua bahkan telah memperlakukan anak layaknya seekor hewan. Dilansir dari laman singaporeseen.stomp.com.sg, seorang ibu di Filipina telah membuat banyak orang naik pitam dengan apa yang ia perbuat kepada buah hatinya.

Balita ini diikat lehernya dan diperlakukan seperti seekor anjing | Photo: Copyright singaporeseen.stomp.com.sg

Wanita dari Filipina ini, saat ini telah diburu aparat pemerintah setempat untuk mempertanggungjawabkan apa yang ia lakukan pada buah hati. Pasalnya, beberapa waktu yang lalu wanita ini telah memposting foto buah hatinya sedang makan seperti anjing di sosial media facebook.

Dalam foto tersebut, sang anak yang masih bayi diikat lehernya dengan tali, terlihat merangkak, tak pakai baju dan makan makanan yang diletakkan pada sebuah mangkok di tanah. Hal ini membuat bayi yang tak disebutkan namanya tersebut sangat mirip dengan anjing.

Sejak foto itu diposting, wanita yang tak disebutkan namanya karena alasan hukum ini dikecam banyak netizen dan mengundang aparat setempat untuk melakukan penangkapan terhadapnya. Setelah dilacak keberadaannya, wanita itupun berhasil diamankan.

Foto-foto ini sendiri pertama kali muncul setelah diposting oleh sang ibu di akun sosial media facebook miliknya | Photo: Copyright singaporeseen.stomp.com.sg

Dan bayi malang yang telah diperlakukan kejam oleh ibunya telah dibawa ke penampungan milik Departemen Kesejahteraan Sosial dan Pembangunan (DSWD) Bataan, Filipina untuk mendapatkan perawatan yang lebih baik.

Kepala DWSD, Marilyn Tigas mengungkap bahwa foto bayi malang tersebut diambil ketika ia bersama sepupunya tengah menirukan perilaku hewan. Sang ibu mengaku bahwa itu dibuat hanya sebagai lelucon dan tak ada unsur kekerasan ataupun penyiksaan sama sekali.

Meski diakui sebagai lelucon, apa yang dilakukan wanita ini telah membuat banyak orang naik pitam. Seorang aktivis anti-kekerasan pada anak asal Dublin, Irlandia, Lurleen Hillard (56) bahkan merasa sangat marah dan kecewa. Ia pun mendesak pemerintah Filipina untuk mengamankan bayi tersebut dan memberikan hukuman yang pantas bagi sang ibu.

Perlakukan buruk dari sang ibu ini pun telah memicu kemarahan dan kritik keras dari netizen | Photo: Copyright singaporeseen.stomp.com.sg

Sejak mendapat kecaman dan kritikan pedas dari semua kalangan, wanita ini menghapus semua foto buah hati yang ia unggah. Tapi sayang, foto tersebut telah tersebar luas hingga ke berbagai penjuru dunia.

Lurleen mengatakan "Apa yang dilakukan wanita ini tidak hanya menciderai hati para ibu. Lebih jauh, ia telah menodai perasaan dan menjatuhkan citra perempuan yang ditakdirkan berhati lembut serta penyayang."

Ladies, apa yang dilakukan wanita ini memang benar-benar kejam ya. Lelucon atau bukan, apa yang ia lakukan sangatlah tidak pantas dan merupakan perlakuan yang benar-benar buruk. Semoga tak ada lagi kasus seperti ini. Dan semoga pula bayi malang tersebut bisa hidup lebih baik setelah apa yang menimpanya kali ini.



(vem/mim)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading