Sukses

Parenting

Alasan Tepat Untuk Menunda Memiliki Anak

Setelah menikah, tidak semua pasangan berencana untuk segera memiliki momongan. Beberapa pasangan lain mengaku bahwa mereka menunda memiliki momongan karena beberapa alasan. Biasanya, mereka lebih memfokuskan diri pada karir dan pekerjaan yang tengah dipegang, sehingga menunda memiliki momongan menjadi satu alasan yang perlu dilakukan meski umur tak lagi muda.

Seperti dilansir pada sheknows, beberapa alasan yang biasa dilontarkan pasangan untuk menunda memiliki momongan adalah sebagai berikut:

1. Menghabiskan banyak waktu dengan pasangan

Alasan utama selain karir bagi pasangan yang ingin menunda memiliki momongan adalah ingin menghabiskan waktu lebih banyak dengan pasangan. Biasanya, pasangan yang seperti ini ingin menikmati waktu berdua lebih banyak sambil merencanakan masa depan keluarga kecilnya sebelum benar-benar siap dengan kehadiran anak di tengah-tengah mereka. Selain itu, momen seperti ini juga seringkali digunakan pasangan untuk saling membuka diri agar pasangan tahu lebih banyak pribadi dan kebiasaan satu sama lainnya.

2. Keuangan lebih stabil

Selain ingin menghabiskan waktu lebih banyak dengan pasangan untuk saling tahu pribadi dan kebiasaan pasangan, alasan lain menunda memiliki momongan adalah menstabilkan keuangan keluarga. Menurut Barbara Neitlich, seorang psikoterapis, "Miliki terlebih dahulu pekerjaan yang lebih stabil sehingga Anda memiliki kondisi keuangan yang lebih stabil. Jika Anda menunda memiliki momongan, artinya Anda dapat menyisihkan uang untuk kebutuhan bayi Anda kelak."

3. Tanyakan pada diri sendiri

Seorang terapis pernikahan dan keluarga, Sharon Gilchrest O'Neill, memberikan beberapa pertanyaan bagi pasangan sebelum akhirnya memutuskan untuk memiliki momongan:

- Apakah Anda sedang mengalami masalah keuangan?

- Apakah memiliki anak akan membuat perbedaan bagi Anda dan pasangan dalam karier?

- Apakah Anda setuju?

- Apakah Anda berdua telah memiliki komitmen mengenai anak?

- Apakah Anda ada alasan emosional atau psikologis untuk memiliki anak? Misalnya, memiliki anak akan meningkatkan kualitas pernikahan Anda?

- Apakah Anda menikmati dan siap memiliki peran baru yakni sebagai orang tua?

- Apakah Anda akan menyetujui intervensi medis jika ternyata Anda tidak dapat hamil?

4. Menyiapkan diri

Memutuskan menunda memiliki momongan dengan alasan untuk menyiapkan diri agar lebih siap dan matang dalam merawat anak adalah sebuah alasan yang tepat. Hal ini akan menguntungkan bagi Anda karena dapat membuat Anda lebih percaya diri dan siap saat menyambut kedatangan anak di tengah-tengah keluarga baru.

5. Tidak terburu-buru

Menurut Nerina Garcia-Arcement, Ph. D, wanita tidak seharusnya selalu merasa terburu-buru untuk memiliki momongan karena sekelilingnya telah memiliki momongan terlebih dahulu, "Memiliki anak akan mengubah segalanya. Jadi, menunda untuk memilikinya bukanlah hal yang salah karena dengan begitu Anda akan siap secara emosional dan psikis."

Jadi, bagaimana, Ladies, Anda termasuk pasangan yang tengah menunda kehamilan dan memiliki momongan karena alasan tersebut? Atau ada alasan lain? Share pada kami ya.

(vem/tik)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading