Embolization Therapy, Salah Satu Langkah Mengobati Penyakit Kanker Hati

Penyakit kanker hati memang dapat berakibat fatal jika tidak segera diatasi. Jika berbicara masalah kanker, biasanya hal yang muncul di benak adalah bahwa kanker hanya dapat dihilangkan dengan operasi pengangkatan organ yang terkena kanker. 

Namun hati merupakan organ vital, dan seseorang tidak dapat bertahan tanpa organ ini. Maka opsi yang ada adalah transplantasi hati.

Selain transplantasi hati, ada juga langkah yang lain yang bisa dilakukan. Salah satunya adalah embolization therapy. Embolization adalah salah satu metode untuk mengatasi kanker hati.

Dalam metode ini, hati diberikan suntikan yang fungsinya untuk menghalangi atau mengurangi aliran darah ke sel kanker. Terapi ini biasanya diberikan kepada pasien yang memiliki tumor yang tidak bisa dihilangkan dengan operasi.

Hati memiliki dua suplai darah, yaitu yang berasal dari portal vein dan hepatic artery. Sel kanker mendapat aliran darah dari hepatic arteri.

Dengan menghalangi aliran darah dari hepatic artery yang mensuplai darah ke kanker membantu membunuh sel-sel kanker. Meskipun suplai darah ditutup, kebanyakan sel hati masih dapat hidup karena masih mendapat suplai darah dari portal vein.

Seperti yang dilansir situs cancer.org, metode embolization therapy juga memiliki resiko tersendiri. Kompikasi yang mungkin terjadi diantaranya adalah nyeri perut, demam, mual, infeksi hati, peradangan empedu, serta penggumpalan darah di pembuluh darah utama pada hati.

Resiko fungsi hati yang semakin memburuk juga ada karena sel yang sehat juga terpengaruh. Jarang terjadi komplikasi yang serius dalam metode ini, namun kemungkinan tetap ada.

Oleh: Teylita