Seks dan Trimester Kehamilan

Untuk anda pasangan muda yang sudah menikah pasti akan sangat merasa bahagia ketika mendapat kabar bahwa Ladies sedang hamil. Pastinya, anda berdua akan sangat tidak sabar menanti kelahiran si kecil.

Namun, terkadang juga banyak pasangan yang bimbang terkait bolehkah mereka melakukan hubungan suami istri pada saat hamil. Kebanyakan dari mereka merasa khawatir, bahkan takut, jika aktivitas seksual akan mengganggu kondisi ibu dan anak.

Namun, berdasar lansiran dari eh.com.my, pada masa kehamilan biasanya Moms akan merasakan kekejangan dan juga sakit kepala yang teramat sangat. Nah, sebenarnya justru klimaks ketika melakukan hubungan suami istri dapat membantu mengurangi rasa sakit tersebut.

Selain itu, penelitian menunjukkan hubungan suami istri ketika hamil dapat menambah aliran darah menuju rahim. Ini akan sangat baik untuk bayi dalam kandungan.

Kemudian, seperti ditambahkan melalui bayi-ibu.com, tidak masalah jika melakukan hubungan suami istri pada masa kehamilan, sesering apapun, asalkan Ladies tidak mempunyai resiko keguguran dan kelahiran prematur.

Ada juga pendapat yang menyatakan bahwa hubungan seks pada masa kehamilan akan mudah menyebabkan Ladies sakit, karenanya enggan melakukan hubungan suami istri. Sebenarnya pada trimester pertama kehamilan, ibu hamil sering malas berhubungan suami istri karena hormon yang tidak stabil.

Baru pada trimester kedua, ibu hamil memiliki kecenderungan berlibido tinggi karena peningkatan aliran darah menuju organ seksual dan payudara.

Pada trimester ketiga, ibu hamil akan kembali enggan melakukan hubungan suami istri karena adanya penambahan berat badan, sakit di tulang belakang, dan lain-lain yang kebanyakan terkait perubahan fisik menjelang persalinan.

Oleh: Fadhila Eka Ratnasari