Sukses

Beauty

Minum Susu Kedelai, Seberapa Sehat?

Jika Anda ingin minum susu, namun bermasalah karena Anda alergi terhadap laktosa pada susu sapi dan susu hewan lainnya, mungkin ada baiknya jika mengganti dengan minum susu kedelai. Susu kedelai, seperti namanya, merupakan susu yang diperoleh dengan cara menghancurkan kedelai, disaring atau diambil sarinya. Dengan begitu, Anda bisa meminum susu tanpa harus merasa tersiksa.

Tentu saja kandungan susu sapi dengan susu kedelai ini berbeda, namun susu kedelai tidak kalah hebat menjaga kesehatan. Seperti dikutip dari healthmeup.com, jumlah kalori susu kedelai tentu lebih rendah daripada susu sapi. Dalam 100 ml susu kedelai tanpa tambahan gula atau apa pun, hanya mengandung sekitar 54 kalori dan susu kedelai termasuk yang bebas lemak.

Protein nabati dalam susu kedelai merupakan protein yang dapat mengurangi kolesterol LDL (kolesterol jahat) dan menaikkan tingkat kolesterol HDL (kolesterol baik). Meski memang tidak seefektif susu sapi dalam hal meningkatkan massa otot, namun whey protein dalam susu kedelai mampu membangun otot. Bukan hanya protein saja, susu kedelai juga kaya nutrisi vitamin dan mineral seperti misalnya vitamin A, vitamin D dan kalsium.

Studi juga menunjukkan bahwa kedelai mungkin efektif dalam mencegah dan mengobati kanker prostat dan bisa mengurangi gejala menopause seperti misalnya penurunan hormon dalam tubuh. Namun karena kemungkinan susu kedelai bisa meningkatkan risiko kanker payudara pada wanita dan prostat pada pria karena kaya estrogen, maka konsumsinya harus dibatasi.

Susu kedelai juga tidak boleh diminum anak-anak, wanita hamil atau menyusui, karena biasanya diproses saat tidak sepenuhnya matang. Namun minum susu kedelai juga sangat baik membantu program diet penurunan berat badan Anda, karena mengandung protein tinggi dan tanpa lemak, juga rendah kalori. Jadi, mau susu kedelai, Ladies?

(vem/feb)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading