Sukses

Lifestyle

Daging Puyuh? Bagaimana Rasanya?-3

Hi Ladies!

Pada artikel sebelumnya Ladies juga sudah menyimak beberapa ulasan dari ciri-ciri daging puyuh jika dibandingkan dengan daging ayam, dara, maupun daging sapi. Nah, kali ini, Ladies akan diajak untuk menegtahui daging puyuh seperti apa yang bisa Anda pilih untuk diolah dan dikonsumsi seluruh keluarga.

Hal ini penting, karena seperti yang dijelaskan dalam laman buyexoticmeats.com, daging puyuh yang masih jarang ditemukan olahan maupun mentahannya untuk dimasak dan dikonsumsi ini memang membutuhkan ketelitian dari pemasak maupun pengkonsumsi dalam memilih daging puyuh maupun jerohannya.

Seperti yang mungkin sudah Ladies ketahui sebelumnya, satu hal yang sangat dasar yang harus Anda perhatikan dalam memilih daging kualitas baik dan berlaku untuk daging jenis apapun dan dari hewan apapun adalah kadar atau kandungan airnya. Jika Ladies melewatkan hal ini, tentu daging kualitas buruk lah yang akan Anda dapatkan.

Kadar air dalam daging dan jerohan yang baik akan membuat daging tersebut tampak segar saat diolah dan lezat saat dikonsumsi. Tentu saja, kadar air ini dapat dilihat dari penampakan daging dan jerohan tersebut. Dan kadar air yang dikandung ini secara alamiah terlihat dari kesegaran dagingnya.
Jika kadar airnya terlalu banyak atau terlalu sedikit, tentunya daging tersebut tak lagi segar (sudah lama sehingga kehilangan kadar air) atau sudah diakali (daging terlalu basah menunjukkan daging tersebut ditambah kadar airnya untuk menunjukkan tingkat kesegaran yang palsu).

Oleh: Anindita Yurizqi

(vem/ver)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading