Mencap Baik dan Buruk Makanan Tertentu Saat Diet, Salah Besar!

Dalam usaha mengurangi berat badan, pasti banyak dari Ladies yang memiliki pantangan dalam memilih asupan makanan. Bahkan sampai tidak ingin makan makanan favoritnya yang padahal kebanyakan adalah makanan manis dan berkalori.

Kalau sudah begitu apakah benar diet akan berhasil. Usut punya usut, ternyata mencap makanan tertentu sebagai yang baik dan buruk untuk diet merupakan pola pikir yang salah. Ada cara yang lebih baik untuk diet agar tidak menjadi terlalu ketat berlebihan.

Kesukaan yang berhubungan dengan makanan memang sulit untuk dibendung. Ingin ini ingin itu memang godaan terbesar saat diet. Kalau lagi tidak kuat, pasti bobol sudah pertahanan untuk membendung Ladies dari makan makanan pantangan.

Tapi, sebagaimana dilansir dari sparkpeople.com, memuaskan keinginan makan santapan kesukaan saat diet bukan sesuatu yang salah. Malah, melalui sebuah penelitian psikologis, semakin Ladies menahan diri untuk tidak makan, semakin menjadi-jadi keinginan tersebut. Jika langkah awal dari diet adalah membuang jauh-jauh makanan berkalori, itu salah.

Saat diet, potensi untuk menuju diet yang salah sangatlah tinggi karena adanya pola pikir seperti diatas. Sejatinya, diet yang baik adalah membangun hubungan yang baik dengan makanan, kontrol diri, dan menahan keinginan makan (hanya menahan lho, Ladies, bukan berhenti total!) boleh-boleh saja makan asal wajar karena dengan begitu maka akan mencegah Ladies untuk terus melanjutkan ke makanan-makanan lainnya.

Tidak percaya? Coba deh Ladies buktikan sendiri.

Muhammad Faris