Sukses

Lifestyle

Takut Nyatakan Cinta Bisa Berakhir Menyakitkan, Benarkah?

Suka dengan seseorang tapi takut menyatakan perasaan? Ingin rasanya memiliki hatinya tapi tak ada nyali untuk mengutarakan isi hati? Ladies, mungkin kamu pernah merasakannya dan rasanya setiap orang pernah berada pada kondisi seperti ini setidaknya sekali seumur hidupnya.

Saat kita mencintai seseorang, satu hal yang paling kita inginkan adalah memiliki hatinya seutuhnya. Ingin rasanya bisa menghabiskan sisa hidup bersamanya. Tapi ada rasa ragu juga takut kalau-kalau ia malah memberikan penolakannya.

Tak Semua Orang Bisa Menyatakan Cinta dengan Mudahnya

Hal yang lumrah dan normal sebenarnya saat ada rasa takut dan ragu untuk menyatakan cinta. Takut ditolak juga dipermalukan. Padahal tujuan utama kita menyatakan cinta adalah agar ia bisa menerima cinta cinta. Kalau ternyata hasilnya malah sebaliknya, wah remuk hati ini rasanya.

“We cannot decide to love. We cannot compel anyone to love us. There's no secret recipe, only love itself. And we are at its mercy--there's nothing we can do.”

― Nina George, The Little Paris Bookshop

Kadang kita tak bisa mengendalikan hati untuk jatuh cinta pada siapa. Hati kita seolah punya "maunya" sendiri untuk condong pada siapa. Sampai-sampai membuat kita rasanya tak punya kuasa atau kesulitan untuk mengendalikan perasaan ini sendiri. Cara kerja cinta memang bisa begitu membingungkan, ya.

Hati Tak Bisa Dipaksa untuk Merasakan Cinta

Terima dulu fakta ini, Ladies. Kita tak bisa memaksa orang lain untuk jatuh cinta atau menyukai kita. Hati setiap orang punya sudut rahasianya sendiri. Kalau kamu memang punya nyali dan keberanian untuk menyatakan perasaan, baiknya kamu harus bisa menerima kenyataan bahwa kemungkinan diterima itu 50 persen begitu juga dengan kemungkinan ditolak.

Wanita Nyatakan Cinta Lebih Dulu?

Sebenarnya nggak ada yang salah kok dengan siapa yang menyatakan duluan. Well,memang tiap orang bakal punya pendapat berbeda soal ini. Tapi untuk urusan hati dan perasaan tiap orang punya caranya sendiri untuk bisa menemukan rasa bahagianya sendiri.

Kalau memang menurutmu menyatakan cinta terlebih dahulu akan membuatmu lega, go ahead. Kalau kamu sudah benar-benar siap dengan semua kemungkinan yang ada, tak apa untuk melangkah lebih dulu. Setidaknya kamu akan mendapatkan jawaban dan kejelasannya. Daripada takut menyatakan perasaan dan berujung kamu terperangkap dalam tanda tanya yang serba membingungkan dan membuatmu batinmu makin tersiksa.

Hanya Kamu dan Hatimu yang Tahu Cara Menemukan Jawabannya

Biasanya perasaan takut nyatakan cinta itu disebabkan oleh dua hal utama, tak siap menghadapi penolakan dan tak sanggup jika nantinya malah dipermalukan. Tapi ketika sudah berani menyatakan cinta, risikonya juga ada dua: ditolak atau diterima.

“Hope for love, pray for love, wish for love, dream for love… but don’t put your life on hold waiting for love.”

― Mandy Hale

Pada akhirnya, semua akan kembali pada dirimu sendiri, Ladies. Kamu yang memutuskan untuk menyatakan cinta dan segera menemukan jawabannya sehingga membuatmu merasa lega atau mencintainya terus tanpa diam tanpa kejelasan. Apapun pilihan yang kamu ambil semoga itu jadi yang terbaik untukmu.

(vem/nda)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading