Berantem Terus, Gak Capek? #TanyaSETIPE

Saya dan pacar sering bertengkar, saya bingung harus bagaimana.

-oOo-

Dear Vemale,

Saya E, 19 tahun dari Bogor

Saya pacaran sudah berjalan 4 tahun lebih, tetapi semakin hari dilalui kami malah sering bertengkar satu sama lain. Entah ini merupakan fase 'bosan' tetapi saya juga suka berpikir tidak sanggup untuk menjalaninya karena sifat egois kami masing-masing. Terkadang kami berpikir untuk menyudahi hubungan ini tetapi dengan melihat begitu banyak hari yang telah kami lalui bersama dan keluarga sudah sangat welcome satu sama lain, sangat disayangkan untuk berakhir begitu saja.

Apa saya harus bertahan? Tetapi hati lelah jika hanya bertengkar dan bertengkar tentang itu-itu saja. Apa saya harus menyudahinya? Tetapi saya sangat menyayanginya dan merasa tidak ada lelaki seperti dia lagi. Saya harap Vemale dapat memberikan saran kepada saya.

Terima kasih

TERKAIT: 5 Tips Membuat Mantan Pasangan Merindukan dan Menyesal Telah Memutuskanmu

TERKAIT: Rekomendasi 5 Tempat Healing Setelah Putus Cinta

TERKAIT: 5 Tanda Kamu Ikhlas dan Merelakan Kekasih Putus Cinta Denganmu

(vem/setipe/apl)

Analisa Tim Setipe

Hai E! menurut SETIPE, Anda dan pacar termasuk hebat, dapat bertahan sejauh ini. Wajar kalau kalian pernah merasa bosan. Apalagi kalau sering berantem karena hal yang itu-itu saja. Biasanya, sering kali saat sedang bertengkar yang terpikir adalah lebih baik putus karena terlalu capek. Eitss.. tapi pelan-pelan, ingat untuk berpikir dulu sebelum bertindak. Daripada menyesal belakangan.

Lalu apa saja yang harus dipikirkan?

Solusi Tim Setipe

Kenali sumber masalah

Pertama, Anda harus tahu hal apa saja yang bisa membuat Anda dan pacar bertengkar. Dari cerita Anda, sebenarnya sudah paham yang membuat bertengkar adalah hal-hal yang sama dan yang sudah dibahas sekian kali. Nah! Tugasnya sekarang adalah Anda harus cari tau kenapa bisa jadi seperti itu? Apa ada hal-hal yang belum selesai dari masalah yang sebelumnya sehingga masih harus dibahas sampai sekarang?

Cari solusi

Selanjutnya, kalau Anda sudah tahu masalahnya apa, saatnya memikirkan solusi untuk menyelesaikannya. Pastikan kalau Anda sudah memikirkan konsekuensi positif dan konsekuensi negatifnya juga. Jangan lupa bicarakan juga dengan si pacar agar sepakat dan tidak ada kesalahpahaman lagi.

Buat kesepakatan bersama

Selesaikan masalah dengan pacar sampai tuntas sekarang. Tentunya Anda tidak ingin membahas masalah yang sama terus-terusan kan? Kalian juga harus sepakat tidak akan mengungkit masalah ini lagi. Tandanya, harus sama-sama belajar untuk tidak melakukan kesalahan yang sama. Sayangnya, jika sudah bertengkar biasanya merembet kemana-kemana. Makanya, silakan bersalaman sambil bilang, "Masalah ini tuntas, tas, tas, tas!"

Selalu ada solusi dibalik segala permasalahan kan? Memang, ada hal-hal yang bisa ditolerir dan tidak. Tapi selama masih bisa bertahan, kenapa harus putus? Beda hal kalau ternyata masalah yang Anda punya diluar batas Anda. Kalau ada masalah yang diselesaikan masalahnya kan, bukan hubungannya.

-oOo-

Buat Anda yang ingin curhat tentang cinta, tim psikolog dari Setipe.com siap membantu. Boleh banget kirim curhatan Anda ke redaksivemale@kapanlagi.net dengan subjek email CURHAT VEMALE. Sertakan nama, usia dan kota tempat tinggal. Yuk curhat.. gratis dong..