Sukses

Lifestyle

Ini Dia Resikonya Bila Pacaran Sudah Seperti Sahabatan

Pasangan yang dapat dijadikan teman baik adalah impian semua wanita; terlebih lagi dengan imej yang diumbar-umbar Hollywood dan film-film Korea bahwa pacar terbaik adalah sahabat terbaik. Bila pria sering terjebak jatuh cinta pada sahabatnya, maka kecenderungan wanita sering terjebak bersahabat dengan pasangannya.

Jika kamu merasa punya kecenderungan seperti ini, mungkin ada baiknya untuk mengingat bahwa walaupun dia adalah pasangan yang sempurna yang mencakup teman baik kamu, ada batasan-batasan yang sebaiknya perlu diperhatikan, lho. Nah, karena itu, hari ini kami akan membagikan tiga batasan yang bisa membawa hubungan pernikahan/pacaran kamu tentunya menjadi lebih manis:

1. Terlalu banyak cerita tentang masa lalu.
Sekarang, ijinkan kami bertanya: Apa kamu merasa sangat nyaman dengan pasangan kamu, memperlakukannya seperti teman baik – dan kelewat batas sehingga kamu menceritakan masa lalu kamu dengan terlalu sering, terlebih lagi mengenai mantan pacar kamu? Tidak peduli seberapa kuatnya “Nggak apa, kamu boleh cerita apa saja sama aku”-nya pasangan, mungkin kita pun perlu menjaga batasan ini. Cerita tentang masa lalu tidak pernah terdengar indah bagi pasangan kamu sekarang – kamu pun begitu, bukan?

Pasalnya, yang penting bagi kalian adalah masa kini dan masa depan kalian. Karena itu, ceritakan masa lalu kamu hanya jika dia bertanya. Jika tidak, ada baiknya kamu tidak perlu terlalu sering mengungkit kenangan masa lalu kamu sebelum ada si Dia.

2. Malas menjaga penampilan.
Ini adalah penyakit umum bagi yang sudah berpasangan – menikah atau pacaran. Mungkin kita sering terjebak dengan pikiran, “Ah, dia sudah sering melihat aku tanpa makeup dan dia fine-fine aja, tuh,” yang kemudian menarik kita untuk lupa diri, dan kemudian malas mengeluarkan effort lebih untuk berdandan seperti pertama kali berpacaran. Coba bayangkan, bagaimana mungkin kamu berharap si Dia tidak melirik wanita-wanita cantik di mall jika kamu sendiri tidak berpenampilan menarik?

Lagipula, dengan mengeluarkan effort lebih untuk menjaga penampilan, sesekali mengeluarkan keahlian make up kamu, dan mengenakan dress yang sudah lama tergantung di lemari pakaian kamu, bisa-bisa si dia langsung nempel terus pada kamu, dan juga pastinya, dia akan sangat bangga membawa kamu yang tidak kalah cantik dari wanita-wanita lain!

3. Malas mengucapkan maaf, terima kasih dan aku sayang kamu
Hubungan yang sudah berlangsung lama seringkali menyebabkan kita lupa atau menganggap remeh hal-hal yang dia kerjakan. Mungkin ketika pertama kali berpacaran, setelah diantar pulang, kita dengan menoleh manis dan berkata, “Terima kasih, ya sayang. Kamu baik banget.” Tapi seiring berjalannya waktu, lama-kelamaan kebiasaan manis ini memudar. Hal-hal yang dulu dianggap romantis dan pengorbanan menjadi kewajiban sehingga tidak terasa spesial lagi. Padahal, kami boleh jamin bahwa hubungan kamu akan berjalan lebih romantis dengan bermodalkan terima kasih saja.

Demikian juga dengan kata maaf dan kalimat “Aku sayang kamu”. Pasangan kamu sudah tahu kamu menyayanginya; tetapi mungkin tidak ada salahnya sesekali mengingatkan betapa kamu menyayangi dia. Tiga kata ini hanyalah kata, tetapi tetap akan berarti banyak tidak peduli sudah berapa lama kamu menjalin hubungan dan tidak peduli sudah seberapa akrab ‘persahabatan’ kalian.

Nah, dengan menjaga hubungan melalui hal-hal sesederhana ini, kamu dan si dia bisa menjadi lebih mesra lagi, lho. Selamat mencoba!

(vem/tey)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading