Pertanyaan Menyebalkan Bagi Pasangan Yang Menjalani Hubungan Jarak Jauh

Menjalani hubungan jarak jauh bukanlah hal yang mudah. Hubungan jarak jauh ibaratkan penuh cobaan untuk menguji seberapa jauh kesabaran dan kesetiaan yang Anda miliki.

Berbeda dengan mereka yang dekat, jarak untuk mereka pacaran jarak jauh atau yang sering disebut dengan LDR (Long Distance Relationship) sering menjadi kendala untuk bisa bertemu. Apalagi ketika hati sudah mulai merasakan rindu. Sehingga, bertemu pun jarang dan ketika ada pertengkaran jadi bingung untuk menemukan titik keluar bersama.

Selain itu, kadang mereka juga risih dengan beragam pertanyaan yang sama yang sering mengganggu pikiran, seperti:
Apa kau merindukannya?
Jarak yang memisahkan tentu akan membuat Anda rindu dengan pasangan. Mungkin, sekali mendapatkan pertanyaan seperti ini tanggapan mereka masih biasa. Namun, jika berkali-kali mendapatkan pertanyaan yang sama, telinga jadi panas juga.

Apa kau serius dengan hubungan LDR ini?
Serius atau tidaknya bukan dilihat dari jarak antara dua insan yang sedang memadu kasih. Menjalani hubungan jarak jauh bukan berarti Anda tidak sedang serius dalam menjalaninya.

Apa kau tidak takut dia membohongimu?
Kadang, pertanyaan seperti ini datang dari dalam diri Anda sendiri. Perasaan ragu apakah si dia memang serius dalam menjalani hubungan atau sekedar demi status saja. Atau kadang, takut ada sosok wanita lain yang yang berada di dekatnya saat ini.

Kenapa tidak pacaran dengan orang yang dekat saja?
Namanya cinta tidak mengenal jarak dan waktu. Meskipun ada seseorang yang dekat dan bisa ketemu setiap hari, belum tentu mereka memberikan kenyamanan untuk hati Anda.

Apa kau pernah merasa kesepian?
Jauh dari pasangan bukan berarti Anda akan merasakan kesepian. Masih ada banyak hal yang membuat Anda terhindar dari perasaan kesepian seperti hang out bersama teman-teman yang juga tak kalah seru.

Kenapa nggak putus aja sementara?
Wah, kalau ada pertanyaan yang seperti ini, mungkin Anda akan marah atau paling tidak tutup telinga Ladies. Ketika ada seseorang yang menyarankan untuk break sementara selama masih jarak jauh. Mereka mungkin tidak tahu seberapa kuat cinta Anda dan pasangan.

Bagaimana rasanya weekend tanpa pasangan?
Bagi yang terbiasa dengan pasangan saat weekend, mungkin mereka merasa aneh dengan hubungan jarak jauh. Tapi, quality time nggak harus pas weekend kan? Dan, jangan pikirkan kuantitas bersamanya akan tetapi lebih menekankan pada kualitasnya.

Dan, masih banyak pertanyaan lain yang bikin telinga jadi gatal. Terpisahkan oleh jarak akan membuat Anda merasakan kerinduan yang mendalam yang jarang ditemukan pada mereka yang sering bersama. Semua akan bersama pada waktunya..

(vem/riz)