Sukses

Lifestyle

5 Detik Ungkap Kebohongan Seseorang, Berani Coba?

Hati-hati, banyak pembohong di sekitar Anda, bahkan orang terdekat Anda sekalipun. Untuk mencari tahu seseorang tersebut berbohong atau tidak, Anda hanya butuh waktu sekitar lima detik untuk mengetahuinya. Bagaimana caranya? Simak sejumlah cara mudah yang dilansir oleh lifespan.comini untuk mencari tahu apakah orang yang sedang berbicara dengan Anda itu berbohong.

Kontak Mata

Orang yang berbohong bisa dilihat dari kontak matanya. Jika ia menghindari kontak mata atau terlalu berlebihan dalam membuat kontak mata, maka orang tersebut bisa jadi sedang berbohong. Orang yang berbohong bisa mengalihkan pandangan dengan melihat ke lantai atau ke arah lain, atau bisa juga menatap Anda secara berlebihan.

Bahasa Tubuh yang Aneh

Orang yang berbohong biasanya mudah gelisah. Terkadang orang yang berbohong akan melakukan bahasa tubuh yang tidak biasa seperti sedikit tersenyum, berkedip terlalu cepat, atau berubahnya nada suara yang begitu drastis. Selain itu, orang yang berbicara sambil bersedekap juga bisa dijadikan tanda bahwa orang tersebut tidak mau menyampaikan semua informasi. Jika Anda sedang berbicara dengan seseorang dan orang tersebut sibuk sendiri dengan benda-benda yang ada di sekitarnya, bisa jadi orang tersebut sedang berbohong.

Ditanya Malah Balik Tanya

Jika Anda sedang mengonfirmasi suatu hal kepada seseorang dan orang tersebut malah balik bertanya, "Kamu dapat informasi itu dari mana?" Bisa jadi orang tersebut sedang berusaha untuk mencari alasan untuk menyangkal atau berbohong.

Memberi Informasi Tambahan yang Sebenarnya Tidak Dibutuhkan

Ketika Anda sedang menanyakan sesuatu dan mencari kepastian tentang sebuah hal, lalu orang tersebut tidak langsung menjawab dan malah berputar-putar dalam memberikan jawaban, bisa jadi orang tersebut tidak menyampaikan kebenaran. Apalagi jika orang tiba-tiba merasa marah atau tersinggung dengan pertanyaan Anda, bisa jadi orang tersebut sedang menutupi kebenaran.

Gerakan Mata

Jika seseorang sedang berusaha mengingat sesuatu, ia akan melihat ke atas dan ke kiri (jika orang tersebut tidak kidal). Jika seseorang sedang berbohong dan mencari-cari alasan untuk menutupi kebohongan tersebut, ia akan melihat ke atas lalu ke kanan. Seseorang akan berkedip lebih cepat dari biasanya jika ia berbohong. Gerakan tangan untuk mengusap mata juga bisa dijadikan indikator bahwa seseorang tersebut sedang menutupi kebenaran.

Berkeringat

Orang yang berbohong cenderung berkeringat lebih banyak. Meskipun berkeringat juga bisa dijadikan indikator bahwa seseorang itu malu atau gelisah, tetapi jika berkeringat sekaligus gemetar dan terlihat susah menelan, seseorang itu bisa jadi sedang berbohong.

Ulangi Cerita

Jika Anda masih merasa ragu apakah orang tersebut berbohong kepada Anda, Anda bisa meminta si pembohong untuk mengulangi alasan atau cerita yang sama. Orang yang berbohong akan merasa tidak nyaman ketika ia diminta untuk mengulangi cerita (bohong) yang baru disampaikannya.

Perhatikan Ekspresi Mikro (micro expressions)

Pernahkah Anda bisa dengan mudah merasakan bahwa seseorang yang sedang berbicara dengan Anda itu berbohong? Mungkin saja karena Anda telah melihat ekspresi mikro seseorang. Ekspresi ini berlangsung cepat dan terkadang sulit untuk ditangkap mata orang awam. Ekspresi mikro yang memperlihatkan bahwa seseorang itu berbohong, antara lain ekspresi setengah tersenyum yang berlangsung selama lima detik atau wajah yang tampak gusar dan berlangsung dalam waktu sekitar lima detik juga.

(vem/nda)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading