Selamanya kita tak akan pernah bisa membalas semua kebaikan orang tua kita. Apalagi orang tua kita sudah banyak berkorban demi memberikan yang terbaik untuk kita. Yang bisa kita lakukan mungkin hanyalah berusaha sebaik mungkin untuk selalu berada di sisi mereka dan berbakti dengan sepenuh jiwa.
Zhao Delong, kisah mahasiswa yang satu ini menyentuh hati banyak netizen. Dilansir dari shanghaiist.com, Zhao dulunya pernah kena polio saat masih kecil. Kedua orang tuanya pun berusaha sebaik mungkin untuk mengobatinya. Setelah menjalani operasi, beruntung Zhao bisa kembali berjalan seperti sedia kala.
Namun, sebuah ujian datang lagi di kehidupan Zhao. Ketika baru saja menjadi mahasiswa di Henan, ayahnya jatuh sakit dan lumpuh. Sementara itu ibunya tak bisa menerima kenyataan tersebut dengan baik hingga akhirnya mengalami depresi berat.
Zhao pun membuktikan baktinya sebagai seorang anak. Dia memutuskan untuk membawa serta ayahnya ke asrama kampusnya. Di tengah kesibukannya kuliah, dia juga merawat ayahnya.
Setiap hari Zhao membantu membasuh wajah ayahnya, menggosokkan giginya, dan menyisir rambutnya. Selain itu, Zhao juga masih sempat memasak dan membantu ayahnya berolahraga. Pihak universitas pun menyediakan kamar asrama khusus untuk Zhao dan ayahnya.
"Ayah sudah merawatku. Sekarang dia jatuh sakit, aku tak bisa begitu saja mengabaikannya," terang Zhao.
Advertisement
Semoga ayah Zhao lekas pulih dan kesehatannya kembali normal, ya Ladies.
"I know that I will never find my father in any other man who comes into my life, because it is a void in my life that can only be filled by him." - Halle Berry
- Pria Bersujud di Depan Orang Tua dan Kisah Haru di Baliknya
- Untuk Ayah di Surga, Foto Ini Caraku Obati Rindu
- Tak Canggung Mengganti Popok Sang Putri, Mark Zuckerberg Bikin Hati Netizen Meleleh
- Terimakasih Pa, Atas Pelajaran Hidupnya Padaku, Putri Kecilmu
- Aku Bersyukur Ayah Masih Ada Jadi Wali Nikahku
(vem/nda)