Sukses

Parenting

Impian Menjadi Ibu Yang Sempurna Memang Baik, Tapi Membahayakan Kesehatan

Menjadi orang tua yang sempurna adalah impian banyak orang. Bisa memberikan jaminan hidup yang baik pada anak-anaknya, memberi contoh terbaik, dan menjadi orang tua yang penuh cinta pasti ada di daftar impian para orang tua. Impian ini tentu sangat baik dan tidak salah, namun semakin Anda mendorong diri untuk sempurna, semakin banyak tekanan yang berdampak pada kesehatan Anda.

Cenderung akan stres dan mengalami depresi

"Seorang ibu yang terlalu sibuk dengan keinginan menjadi orang tua yang sempurna lebih mungkin mengalami depresi," ujar seorang peneliti dari University of Michigan, seperti dilansir oleh dailymail.co.uk.

Ibu muda yang memiliki bayi atau balita paling kesulitan dalam hal ini. Harapan yang masih menggebu di awal masa sebagai ibu membuat para wanita cenderung ingin memberi yang terbaik. Sehingga kadang, mereka tidak mau menerima bantuan orang lain. Tekanan ini pada akhirnya membuat wanita mengalami depresi dan lebih rentan mengalami gangguan mental.

Dampak pada anak, mereka harus tampil sempurna juga

Dampaknya adalah, para ibu juga ingin anaknya menjadi sempurna. Mereka harus menjadi anak yang manis, tenang saat dibawa ke ruang publik, sehingga orang lain akan menilai bahwa anak itu memiliki ibu sempurna.

"Pada akhirnya anak-anak harus sempurna juga dan berperilaku baik, jika tidak, maka pandangan negatif akan diberikan atas tindakan anak tersebut, sehingga para orang tua akan dinilai gagal dalam persepsi publik," ujar Dr Thomason, seorang peneliti dari University of Michigan.

Jangan tolak tawaran bantuan yang datang jika kesulitan

Para ibu muda biasanya sangat kesulitan menghadapi tugas baru sebagai ibu. Namun karena keinginan untuk menjadi ibu yang sempurna, mereka mengabaikan bantuan yang seharusnya mereka dapatkan. Banyak  yang berpikir bahwa mengerjakan segala sesuatu sendiri, berarti menjadi ibu yang baik. Padahal pada akhirnya, seringkali anak dituntut untuk tampil sempurna juga.

Jika Anda merasa bahwa isi artikel ini sama seperti yang Anda alami, tak ada salahnya mengobrol pada ibu atau ibu mertua tentang hal-hal seputar merawat anak. Mereka punya banyak pengalaman dan bisa membantu Anda. Santai saja, bunda, tidak perlu mematok standart tinggi yang justru akan merugikan diri Anda dan buah hati tercinta.



(vem/yel)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading