Sukses

Parenting

Step By Step Atasi Luka Bakar Pada Anak-Anak

Para ibu pasti setuju jika anak yang sehat adalah anak yang aktif. Well, kadangkala saking aktifnya anak-anak akan cenderung sembrono. Ini wajar karena mereka memang belum tahu mana yang baik atau buruk, mana yang aman dan mana yang berbahaya.

Salah satu kasus yang kerap kali dialami adalah anak yang bermain api hingga terkena luka bakar. Untuk berjaga-jaga ada baiknya Anda mengintip tips untuk menangani luka bakar seperti yang telah dilansir oleh healthychildren.org.

(vem/ivy)

Jenis Luka Bakar

Sebelum mengetahui step by stepnya, mari kira cari tahu tentang luka bakar. Luka bakar ternyata memiliki 3 jenis tergantung tingkatan keparahannya.

  • Tingkat 1 biasanya menimbulkan warna kemerahan dan bengkak kecil pada kulit.
  • Tingkat 2 ditandai dengan kulit yang melepuh dan bengkak.
  • Tingkat 3 ditandai dengan terkelupasnya kulit sampai berwarna putih.


Sebelum Anda melakukan tindakan pada anak Anda, ada baiknya mengetahui jenis luka bakar yang menimpa si kecil.

Step by Step Pertolongan Pertama Pada Luka Bakar

Jika terjadi insiden luka bakar, cobalah langkah-langkah penanganan berikut:

  • Cepat siram luka bakar dengan air dingin. Semakin lama semakin baik. Jangan gunakan es karena akan memperlambat pemulihan. Jangan pula digosok karena justru akan membuatnya melepuh.
  • Segera guyur kain yang ikut terbakar dengan air dan lepaskan. Jika kain menempel pada luka, jangan ditarik tapi digunting sebanyak yang bisa dijangkau tanpa menyinggung luka.
  • Tutup luka dengan kain kasa steril atau handuk kering yang bersih dan segera beri salep untuk luka bakar.
  • Jangan mengoleskan mentega, minyak, atau bedak pada luka bakar karena justru akan memperparah luka.

Tindakan Lanjut

Setelah melakukan pertolongan pertama pada si kecil, selanjutnya tunggu reaksi dari luka tersebut Ladies. Jika memang luka tak kunjung membaik segera bawa si kecil ke dokter.

Ini juga berlaku pada luka bakar yang cukup serius. Segera saja bawa si kecil ke dokter. Perlu diingat bahwa ini adalah penanganan pertama untuk mengurangi komplikasi terhadap luka bakar. Akan lebih baik jika Anda juga berkonsultasi pada dokter yang lebih paham dan mengerti.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading