Sukses

Parenting

Suami Histeris Temukan Istrinya Meninggal Karena Tak Ada Yang Membantu Melahirkan

Sebuah kisah tragis dan sedih datang dari China. Semestinya, momen kelahiran menjadi saat yang mengharukan dan membahagiakan. Tapi, seorang pria malah menangis histeris dan menuntut rumah sakit di mana istrinya menjalani persalinan. 

Liu Hsiung membawa istrinya, Zhang Chun, ke sebuah rumah sakit karena sepertinya sang istri akan melahirkan. Sang istri dibawa ke ruangan khusus dan Liu menunggu di luar ruangan. Setelah menunggu beberapa saat, Liu Hsiung bertanya bagaimana kondisi sang istri. Perawat hanya mengatakan bahwa Zhang Chun mengalami komplikasi dan sedang ditangani di Xiangtan Maternal and Child Health Hospital. 

Photo copyright Dailymail.co.uk

Setiap kali Liu Hsiung bertanya, jawabannya tetap 'sedang ditangani'. Namun entah mengapa, menurut insting Liu, tak ada hal genting yang sedang dilakukan di dalam ruangan itu. Setelah menunggu beberapa jam, kesabarannya habis dan ia ingin membunuh rasa penasarannya sendiri. 

Liu memaksa masuk. Alangkah terkejutnya ia saat melihat apa yang ada di depannya. Ia melihat sang istri sudah meninggal dengan sang bayi yang lahir selamat. Sementara di sebelahnya ada petugas kebersihan yang merokok sambil makan kelapa. Liu dan keluarganya pun histeris menyaksikan Zhang Chun mati sia-sia. 

Photo copyright Dailymail.co.uk

"Aku tak berhenti bertanya-tanya di luar tentang apa yang sedang terjadi. Tapi mereka malah meninggalkan istriku di meja dengan seorang petugas yang sedang makan bekalnya," cerita Liu. "Saat aku masuk, semua sudah terlambat. Ia sudah meninggal dan tak seorang petugas medispun yang menolongnya," lanjutnya. 

Photo copyright Dailymail.co.uk

Pihak rumah sakit menjelaskan bahwa Zhang Chun mengalami komplikasi setelah pasangan itu menolak caesar. Ia mengalami pendarahan setelah melahirkan. Rahimnya pun diangkat, tapi ia meninggal malam itu juga. Penyelidikan menemukan bahwa Chun meninggal karena kondisi langka yang disebut amniotic fluid embolism. 

Namun, suaminya tetap menuntut pertanggung jawaban dari pihak rumah sakit. Ia menduga bahwa pihak rumah sakit membuatnya menunggu untuk menghilangkan bukti. Namun juru bicara rumah sakit mengatakan bahwa mereka sedang dalam tahap bernegosiasi dengan keluarga dan suami korban.

Tragis sekali, persalinan itu kini meninggalkan duka dan tanda tanya bagi keluarga Liu. Semoga segera ditemukan solusi yang baik dan anak Liu serta Chun tetap bisa tumbuh dengan baik. 

(vem/gil)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading