ASI Menurunkan Risiko Diabetes Dan Overweight

Vemale.com- Anak-anak sangat mudah menjadi obesitas. Mungkin maksud Anda mencukupi semua kebutuhan nutrisinya, namun entah bagaimana tiba-tiba Anda menyadari bahwa anak Anda tidak lagi 'berisi' yang menggemaskan, namun sudah menjurus pada obesitas.

Jika kondisi itu tidak bisa diatasi, maka penyakit diabetes sudah menghadang untuk ikut muncul ketika tiba waktunya nanti. Tentu sebuah kabar buruk bagi Anda, jangan sampai si kecil harus melewatkan kebahagiaan masa muda karena penyakit yang satu ini.

Ternyata cara pencegahan agar diabetes dan obesitas jauh dari anak bisa dimulai sejak dini, yaitu melalui ASI. Dikutip dari Dailymail, sebuah penelitian terbaru menunjukkan bahwa bayi yang diberi ASI memiliki pola pertumbuhan yang berbeda dengan mereka yang minum susu formula sejak bayi.

ASI mampu menurunkan kadar hormon pertumbuhan IGF-1 dan insulin dalam darah, yang menyebabkan pertumbuhannya lebih terkendali. Penambahan berat badan yang bertahap dan perlahan diketahui mampu membentuk pola makan yang lebih sehat hingga si anak dewasa. Sebaliknya, susu formula justru meningkatkan produksi sel lemak, yang tentu saja akan menyebabkan peningkatan berat badan selama masa anak-anak.

Penelitian yang dilakukan oleh the Faculty of Life Sciences di University in Denmark, Copenhagen ini juga menemukan bahwa semakin lama ASI diberikan, maka berat anak tersebut akan semakin rendah pada usia 18 bulan. ASI juga terbukti melindungi bayi dari gangguan perut, infeksi pernafasan, asma, eksim dan berbagai alergi. Efek ini akan terus ada pada tubuhnya saat dewasa nanti, sehingga anak akan menjadi lebih kuat dan sehat.