Sukses

Lifestyle

4 Polisi Ini Jadi Terkenal Saat Teror Bom Sarinah, Apa Istimewanya Mereka?

Sudah dua hari berlalu, rupanya duka akibat teror bom Sarinah masih bisa kita rasakan hingga saat ini. Banyak media terus menerus memberitakan teror ini dan menguak segala hal terkait dengan teror bom Sarinah. Ada beberapa hal menarik dan unik yang menjadi sorotan publik. Mulai dari aksi keren abang-abang driver Go-Jek yang menyelamatkan korban bom Sarinah, aksi santai dari abang-abang tukang sate yang terus berjualan dan membakar satenya di komplek Sarinah hingga aksi keren beberapa polisi dalam melumpuhkan aksi teror pada Kamis, 14 Januari 2016.

Berbicara mengenai aksi keren polisi, dikutip dari laman merdeka.com, setidaknya ada empat polisi yang hingga kini telah menjadi sorotan publik dan menjadi terkenal setelah adanya tragedi teror bom Sarinah. Banyak netizen yang merasa bangga dengan aksi mereka. Salah satu polisi bahkan dikatakan sebagai polisi keren dan ganteng. Awalnya, netizen mengira polisi itu adalah Rino Soedarjo. Tapi, setelah dilakukan penelusuran lebih lanjut, polisi ganteng tersebut bernama Teuku Arsya Khadafi. Sementara Rino, ia adalah warga sipil biasa dan sangat mirip dengan polisi Arsya.

Photo: Copyright merdeka.com

Lantas, bagaimana cerita empat polisi yang berhasil menjadi sorotan publik ini? Berikut daftar polisi yang dikatakan sangat keren, membanggakan dan saat ini menempati hati masyarakat Indonesia karena keberanian serta kerja kerasnya untuk melawan aksi teror bom di Sarinah.

(vem/mim)

Kompol Teuku Arsya Khadafi

Polisi Ganteng: Kompol Teuku Arsya Khadafi

Kompol Teuku Arsya adalah polisi yang terlibat baku tembak dengan pelaku teror di Sarinah dan dikagumi masyarakat luas karena aksinya yang keren. Tak hanya aksinya yang keren, polisi ini juga bernampilan stylis dan cute abis. Karena tampilannya yang keren dan stylish inilah, publik sangat antusias kepadanya.

Netizen bahkan telah menobatkan Kompol Teuku Arsya sebagai polisi ganteng oleh para netizen. Dalam sebuah foto, Kompol Arsya terlihat sangat keren dengan tubuhnya yang tegap dan tetap tenang saat menghadapi teror, pakaiannya terlihat begitu rapi dan bermerk. Sepatunya pun terlihat begitu stylish. Dari laporan yang ada, kompol Arsya ini merupakan lulusan Akademi Kepolisian pada tahun 2003. Ia merupakan perwira menengah di Polda Metro Jaya dengan pangkat komisaris. Meski sudah memiliki anak istri, ia tetap terlihat cakep dan keren bukan? Tak heran deh jika ia dinobatkan sebagai polisi ganteng dan menjadi buah bibir publik.

Perwira Polair Untung Sangaji

Aksi Heroik Perwira Polair Lumpuhkan Teroris: Untung Sangaji

Polisi kedua yang menjadi buah bibir masyarakat adalah anggota Polair, AKBP Untung Sangaji dan rekannya Kombes Pol Urip Widodo. Kenapa mereka menjadi sorotan publik? Jadi begini, pasalnya, kedua polair ini sedang santai dengan menikmati kopi di sekitar Sarinah saat aksi teror terjadi. Mendengar adanya dentuman keras, keduanya lantas segera menuju sumber ledakan dan melakukan pertolongan. Perwira Polair Untung Sangaji pun bahkan berhasil melumpuhkan satu pelaku teror. Aksinya inilah yang kemudian menjadi buah bibir dan sorotan tersendiri bagi publik.

Untung mengatakan, [startpuisi]"Saya keluar dari Kedai Walnut kemudian orang-orang sudah berlarian menjauh dari ledakan. Saya langsung menuju pos polisi. Ternyata sudah ada tiga jenazah di sana. Saya pun segera mengeluarkan pistol dan mendekat ke arah itu. Saya kemudian melihat pelaku teror sedang membawa senjata dan melempar bom ke bawah mobil Karo Ops Polda Metro Jaya. Ketika perhatian pelaku mengarah ke mobil Karo Ops, saya melingkar dari sisi kiri Starbucks kemudian menembak ke arah dada dan kaki pelaku. Tiba-tiba bom jatuh dari tangannya dan meledak.[endpuisi]

Irjen Tito

Aksi Berani Irjen Tito Pimpin Langsung Anak Buah Untuk Melawan Teroris Sarinah

Polisi selanjutnya yang menjadi buah bibir dan terkenal adalah Irjen Tito atau Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Tito Karnavian. Mendengar ada serangan teror di Jakarta, Irjen Tito langsung tiba di tempat kejadian dan melakukan pengamanan. Pasalnya, ia telah memimpin langsung anak buahnya untuk menyisir semua lokasi Sarinah dan menyuruh anak buah untuk mensterilkan seluruh gedung di sana.

Dengan mengenakan seragam kepolisian lengkap dengan helm dan rompi anti peluru juga senjata, dengan tegas ia memerintahkan anak buahnya menyisir semua lokasi sekitar Sarinah. Ia juga menyuruh anak buahnya untuk mengamankan masyarakat, wartawan maupun karyawan di Sarinah agar mereka semua selamat. Irjen Tito juga memimpin langsung para anak buahnya untuk melumpuhkan semua pelaku teror. Dan benar saja, hanya dalam kisaran waktu selama 4 jam, aksi teror berhasil dilumpuhkan.

Kombes Krishna Murti

Aksi Keren Kombes Krishna Murti Lakukan Baku Tembak Dengan Teroris

Polisi keempat yang menjadi terkenal dan sorotan dari tragedi bom Sarinah adalah Kombes Krishna Murti. Ia yang juga memiliki jabatan sebagai Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar ini dikabarkan langsung menuju TKP teror Sarinah saat mendengar ada teror di sana. Sesampainya di TKP, ia bersama anak buahnya dengan gagah berani langsung melakukan penyergapan terhadap pelaku teror.

Ia dan anak buahnya langsung menuju arah Kafe Starbucks di mana tempat ini adalah tempat para pelaku teror merakit bom. Atas aksinya bersama anak buahnya ini, beberapa pelaku teror berhasil di lumpuhkan. Selain melumpuhkan pelaku di Kafe Starbucks, ia juga menyusuri jalan Thamrin bagian tengah dan siap membidik pelaku teror lainnya.

Ladies, itulah keempat polisi yang menjadi sorotan publik dan terkenal setelah adanya teror di Sarinah jalan Thamrin Jakarta Pusat pada Kamis (14/01/2016). Wah, aksi yang keren dan sangat membantu ya. Semoga, para polisi ini akan terus bekerja dengan baik dan melindungi semua masyarakat Indonesia dari segala ancaman khususnya ancaman teror. Tak hanya polisi, kita pun harus berani melawan aksi kejam para teroris. Hal ini demi keamanan dan kenyamanan negeri tercinta. Negeri Indonesia.

[pos_1]

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading