Sukses

Lifestyle

Jadi Korban Hujatan Online Haters? Jangan Keburu Stres, Ini Yang Bisa Kamu Lakukan

Di era pertukaran informasi yang begitu cepatnya melalui internet seperti saat ini, membuat berbagai perubahan yang terjadi pada hidup manusia. Salah satunya adalah bagaimana manusia bereaksi terhadap suatu masalah yang ditemuinya di dunia maya, khususnya social media.

Masih ingat dengan kasus Mulan Jameela? Artis yang satu ini dikenal memiliki banyak online haters. Bahkan beberapa waktu yang lalu beredar petisi online yang menyatakan pemboikotan terhadap mantan personel Ratu ini.

Tak hanya Mulan yang mengalaminya, bahkan banyak kasus cyberbullying yang dilakukan oleh online haters mengakibatkan seseorang depresi hingga bunuh diri seperti kisah-kisah tragis ini. Bukan cuma artis, siapa saja yang memiliki akun di dunia maya rentan memiliki online haters.

Online haters, biasanya merasa lebih aman untuk mencaci maki karena bersembunyi dibalik identitas anonim. Inilah salah satu 'kelemahan' identitas di dunia maya, karena semua orang dapat menjadi siapa saja yang ia mau dengan kepribadian palsu. Lantas, bagaimana jika kamu menjadi korban hujatan online haters? Berikut saya bagikan tipsnya untuk kamu:

    Milikilah Kontrol Atas Apa Yang Kamu Tulis di Social Media

    Pahamilah, apa yang kamu tulis di social media akan mendefinisikan siapa dirimu. Kembalikan ke dalam diri sendiri: apakah yang kutulis ini bermanfaat, akan menimbulkan kontroversi, mengumbar 'aib' diri sendiri atau akan menyakitkan orang lain. Sesaat kamu menekan tombol 'post', maka kamu harus siap apapun risiko yang akan muncul dari tulisanmu. Ini adalah pelajaran mendasar bagaimana kamu menangani personal brandingmu di social media.

    Don't Take It Personally, Tak Usah Diambil Hati

    Mungkin terdengar klise, tetapi ini adalah hal yang harus kamu ingat: mereka yang berkomentar tak pantas tentangmu, mungkin tak benar-benar mengenalmu. Online haters punya kecenderungan untuk meninggalkan komen yang mencaci maki, menunggumu bereaksi dan sakit hati, kemudian pergi. So, keep a cool head dan keep calm. Be active, but not reactive. Balaslah komentarnya dengan bijak. Jika kamu membalasnya dengan 'tajam', online haters justru makin senang karena berhasil memancing emosimu.

    Online Haters Terus-terusan Mengganggumu?

    Jika online haters terus-terusan mengganggumu, cara digital yang bisa dilakukan adalah dengan mem-block atau melaporkan akun haters ke pihak pengelola terkait. Tetapi jika kamu mengetahui sosok online haters itu secara personal, cobalah mengajak bicara secara langsung. Jika ia masih tetap mengganggumu, sebaiknya laporkan ke yang berwajib karena bisa membahayakan keselamatan jiwamu. Jangan lupa, simpan semua bukti tulisannya yang membuatmu tak nyaman. Saran dari kami : saat mengajaknya menyelesaikan persoalan, sebaiknya kamu ditemani oleh orang lain ya agar lebih aman.

Memiliki musuh memang membuat hidup rasanya tak nyaman. Semoga masalah ini cepat berlalu dan dapat diatasi dengan cara damai ya, Ladies.

(vem/wnd)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading