Sukses

Lifestyle

Ketahuan Selingkuh, Cowok Bersedia Dijepit Organ Intimnya Pakai Catokan

Biasanya, sepasang kekasih akan melakukan kesepakatan di dalam hubungan mereka. Kesepakatan itu bisa saja sebuah kesepakatan mengenai hukuman yang akan diberikan pada pasangan jika terbukti bermain serong, berselingkuh atau main hati dengan orang lain. Seperti sepasang kekasih asal Mount Barker, Adelaide, Australia berikut ini.

Dikutip dari laman metro.co.uk, pasangan ini juga telah memiliki kesepakatan pada hubungan mereka. Bahkan, kesepakatan itu bisa dibilang sangat unik. Bagaimana tidak unik, kesepakatan tersebut adalah, salah satu dari keduanya akan menjepit organ intim pasangan dengan alat pelurus rambut jika pasangan ketahuan selingkuh atau main serong. Pasangan tersebut adalah Browyn Parker (22) dan pacarnya yang tidak disebutkan namanya karena privasi.

Catokan yang biasa digunakan untuk melurukan rambut, digunakan Parker untuk menjepit organ intim pacarnya | Photo: Copyright Thinkstockphotos.com

Browyn Parker diketahui telah menjepit organ intim sang pacar dengan alat pelurus rambut pada Desember 2013. Ia melakukannya karena sang pacar mengizinkan dirinya melakukan hal itu. Sang pacar mengaku bersalah karena telah selingkuh. Tapi, setelah beberapa detik dijepit dengan alat pelurus rambut, sang pacar merasa ada yang tidak beres dengan organ intimnya. Ini benar-benar tampak buruk. Ia pun melaporkan Parker pada pihak berwajib.

Menerima laporan tersebut, Parker pun ditangkap dan didakwa dengan tuduhan kekerasan serta membahayakan nyawa orang lain. Kepada hakim pengadilan setempat, gadis itu mengatakan

"Kami telah memiliki kesepakatan. Jika Kami ketahuan selingkuh, itulah hukumannya. Awalnya, organ intimnya berwarna cokelat dan tidak ada yang salah. Ia kelihatan seperti daging panggang. Kini, saya mengaku bahwa memang bersalah melakukan ini."

Atas apa yang diungkapkan Parker, sang hakim yang bernama Paul Muscat mengaku jika kasus ini adalah paling aneh dan konyol yang pernah ia tangani. Ia mengatakan "Bagaimana bisa gadis itu melakukan hal itu pada pacarnya. Pria itu akan menderita luka permanen di organ intimnya. Belum lagi, organ intim itu bisa kehilangan fungsi ereksi utamanya. Itu adalah bagian tubuh paling sensitif."

Atas apa yang dilakukannya, Parker harus menerima hukuman penjara. Tapi, karena perilakunya yang terus membaik, pihak pengadilan pun menangguhkan hukumannya. Aduh kasihan sekali si pacar ya. Tapi, salah dia juga sih selingkuh segala. Meski begitu, kita semua tentu berharap bahwa insiden ini tidak terjadi lagi. Dan semua pasangan bisa menjalani hubungan sehat tanpa harus menyakiti satu sama lain. Baik menyakiti secara fisik ataupun secara psikis.

(vem/mim)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading