Sukses

Parenting

Pulang, Pria yang Hilang 25 Tahun Lalu Diarak Satu Kampung

Sungguh tak terkira rasa bahagia yang dirasakan ketika akhirnya bisa berjumpa dengan anggota keluarga yang sudah lama berpisah. Meluapkan rasa rindu yang terpendam lama. Membayar kembali momen-momen yang hilang.

Li Wei, pria berusia 29 tahun ini akhirnya kembali pulang. Untuk pertama kalinya sejak 25 tahun lalu, ia berhasil memeluk ibunya dan berjumpa dengan keluarganya. Dilansir dari shanghaiist.com, ketika usianya baru empat tahun, Li menjadi korban penculikan. Sejak saat itu, ia hilang kontak dengan keluarganya.

Foto: copyright shanghaiist.com

Li Wei diculik tanggap 29 September 1989 ketika sedang bermain di halaman rumahnya. Orang tua Li lansung meminta bantuan dari pihak yang berwajib. Sayangnya, hasilnya nihil.


Tak putus asa, ibu Li, Lan Mingxiu mencari cara lain. Ia menyerahkan sampel darah untuk database DNA yang dibuat oleh kementrian keamanan umum Cina. Database tersebut dibuat memang untuk mengumpulkan data DNA anak-anak yang jadi korban penculikan dan para orang tua yang kehilangan anaknya. Lan berharap bisa menemukan putranya yang hilang melalui database tersebut.

Foto: copyright shanghaiist.com

Beruntung, Li juga telah menyerahkan sampel DNA-nya di database tersebut. Akhirnya, ditemukan kecocokan antara DNA Li dan DNA Lan. Penantian selama 25 tahun itu pun terbayar sudah.

Li kini sudah menikah. Saat ia kembali pulang ke kampung halamannya, ia membawa serta putranya yang baru berusia empat tahun. Saat akhirnya kembali pulang, semua keluarga menyambutnya. Tak ketinggalan para penduduk desa yang lain ikut mengaraknya.

Foto: copyright shanghaiist.com

Bisa kembali pulang dan bertemu keluarga, hal ini mungkin terlihat biasa di mata sebagian orang. Tapi bagi orang lain, berada di dekat keluarga adalah sebuah kebahagiaan yang tak bisa dibeli dengan apapun.



(vem/nda)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading