Sukses

Lifestyle

Bayi Gajah Ini Menangis 5 Jam Setelah Disiksa Dan Dicampakkan Ibunya

Tidak diketahui secara pasti apakah gajah dapat merasakan emosi sama seperti manusia. Tetapi beberapa bukti sepertinya mengarah pada kenyataan tersebut. Seperti yang dirasakan seekor bayi gajah di salah satu kebun binatang di China berikut ini.

Namanya Zhuang-Zhuang, bayi gajah ini lahir pada bulan Agustus lalu di kebun binatang Shendiaoshan, Rongcheng, China.. Tetapi, malang, setelah dilahirkan, ibunya seakan tak bisa menerima kehadiran bayi itu, si ibu lalu menginjak dan menendang bayi yang baru dia lahirkan tersebut.

Dilansir worldtruth.tv, dokter yang menangani mereka berdua berharap hal tersebut hanyalah kecelakaan, dan seiring berjalannya waktu si induk akan bisa menerima kehadiran anaknya. Kemudian ibu dan anak ini pun dipisahkan untuk sementara waktu.

Setelah dipisahkan, pengasuh gajah mencoba untuk mempersatukan Zhuang-Zhuang dan ibunya kembali, berharap sang ibu kemudian akan merawat anaknya seperti gajah lainnya. Tetapi rupanya itu hanyalah harapan, sang induk kembali menghajar bayinya hingga tak berdaya.

Zhuang-Zhuang menangis tak berdaya.

Zhuang-Zhuang akhirnya dipisahkan kembali oleh pengasuh di kebun binatang itu. Tetapi, peristiwa mengiris hati kembali terjadi. Dalam keadaan tak berdaya, Zhuang-Zhuang mengalirkan air mata dari kedua matanya. Dia pun menangis selama 5 jam. Mungkin, akan dibunuh oleh ibunya sendiri membuat hatinya hancur.

Video: copyright youtube.com/lightup321

Kini bayi itu dirawat dan berhasil disembuhkan oleh pengelola kebun binatang. Induknya diduga mengalami depresi dan kehilangan nafsu makannya.

Entah Zhuang-Zhuang benar-benar menangis karena sedih atau hanya mengalirkan air mata karena terluka. Yang jelas kisahnya cukup membuat hati teriris.

(vem/cha)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading